Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Penyidik KPK Disiram Air Keras

Kapolres Jenguk Novel Baswedan

Keduanya berniat untuk menjenguk Penyidik Senior KPK, Novel Baswedan yang dirawat akibat siraman cairan yang diduga air keras usai salat subuh.

Editor: Ilham Mangenre
Kapolres Jenguk Novel Baswedan - novel-baswedan-rh1_20170411_104226.jpg
Theresia Felisiani/Tribunnews.com
Kapolres Jakarta Utara Komisaris Besar Polisi Dwiyono menjenguk penyidik senior KPK Novel Baswedan di RS Mitra Keluarga, Jakarta Utara
Kapolres Jenguk Novel Baswedan - air-keras_20170411_092604.jpg
ist
ist Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan diteror usai salat subuh berjemaah di masjid di sekitar rumahnya di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara. Wajah penyidik senior KPK tersebut disiram air keras oleh seseorang yang tidak dikenal.
Kapolres Jenguk Novel Baswedan - nb-dan-istri_20150501_210534.jpg
tribunnews.com
Penyidik KPK Novel Baswedan bersama istri

Serta bengkak di dahi sebelah kiri dikarenakan terbentur pohon.

"Selanjutnya pelaku melarikan diri. Korban dilarikan ke Rumah Sakit Mitra Keluarga, Kelapa Gading guna pertolongan dan saat ini dalam perawatan di kamar nomor 508," ujar Argo.

Kasus ditangani Kepolisian Sektor Kelapa Gading.

Polisi akan melakukan olah tempat kejadian perkara di masjid Al Ihsan.

"Kemudian, mencari saksi-saksi, bukti, dan informasi di TKP," ujar Argo.

Anggota Komisi III DPR Arsul Sani meminta aparat kepolisian segera mengusut kasus kekerasan fisik yang dialami penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi, Novel Baswedan.

Menurut Arsul, aparat penegak hukum harus memberikan prioritas penanganan kasus tersebut.

Baca: Penyidik Senior KPK Novel Baswedan Disiram Air Keras Pengendara Motor

"Apalagi yang dialami NB (Novel Baswedan) bukan kejadian yang pertama. Ini perbuatan ‘terorisme’ terhadap penegak hukum yang harus ditangani secara serius," kata Arsul dalam pesan singkat kepada Kompas.com, Selasa (11/4/2017).

Kekerasan fisik itu terjadi di dekat masjid yang berada di sekitar kediaman Novel di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Novel disiram air keras oleh orang tidak dikenal.

Baca: Penyidik KPK Novel Baswedan Mengadu di Ombudsman, Mau Percaya Siapa Lagi?

Selain pengusutan, Arsul meminta, KPK membenahi kembali manajemen prosedur operasional standar dalam mengamankan jajaran penegak hukumnnya.

Baik itu penyelidik, penyidik, maupun jaksa penuntut umum.

"Sudah saatnya KPK me-Review kembali SOP pengamanan jajaran penegak hukumnya," ujar Arsul Sani.

Untuk diketahui, pasca-serangan fisik tersebut, Novel kini tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved