Komputer Peserta UNBK SMAN 1 Mamuju Gangguan
"Karena jauh sebelumnya kami sudah berkoordinasi dengan PLN dan Telkom dan mereka memastikan akan membantu," ujar mantan kepala SMAN 3 Mamuju, tersebu
Penulis: Nurhadi | Editor: Ilham Mangenre
nurhadi/tribunsulbar.com
Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di SMAN 1 Mamuju, Sulbar, Senin (10/4/2017), sempat terhambat, perangkat komputer peserta gangguan.
nurhadi/tribunsulbar.com
Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di SMAN 1 Mamuju, Sulbar, Senin (10/4/2017), sempat terhambat, perangkat komputer peserta gangguan.
nurhadi/tribunsulbar.com
Kepala SMAN 1 Mamuju, Rusman
Laporan Wartawan TribunSulbar.com, Nurhadi
TRIBUNSULBAR.COM, MAMUJU- Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di SMAN 1 Mamuju, Sulbar, Senin (10/4/2017), sempat terhambat, perangkat komputer peserta gangguan.
TRIBUNSULBAR.COM, MAMUJU- Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di SMAN 1 Mamuju, Sulbar, Senin (10/4/2017), sempat terhambat, perangkat komputer peserta gangguan.
"Sejak pertama tadi berjalan dengan lancar, tapi ada sedikit kendala masalah komputer, Alhamdulillah bisa teratasi cepat," kata Kepala SMAN 1 Mamuju, Rusman, kepada Tribunsulbar.com.
Tercatat 311 peserta UNBK di sekolah yang beralamat, Jl Kumbang Lallo, Kecamatan Mamuju, ini.
"Ada tiga ruangan kami gunakan pada hari ini dan kita bagi tiga sesi, sesi pertama masuk 07:30 sampai 10:30,
kemudian akan dilanjutkan dengann sesi kedua dan sesi ketiga pada waktu sudah ditentukan oleh panitia," tutur Rusman.
Empat mata pelajaran diujikan: Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggiris, dan mata pelajaran pilihan siswa.
Rusman memastikan listrik dan jaringan akan stabil selama empat hari ke depan
"Karena jauh sebelumnya kami sudah berkoordinasi dengan PLN dan Telkom dan mereka memastikan akan membantu," ujar mantan kepala SMAN 3 Mamuju, tersebut. (*)
Empat mata pelajaran diujikan: Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggiris, dan mata pelajaran pilihan siswa.
Rusman memastikan listrik dan jaringan akan stabil selama empat hari ke depan
"Karena jauh sebelumnya kami sudah berkoordinasi dengan PLN dan Telkom dan mereka memastikan akan membantu," ujar mantan kepala SMAN 3 Mamuju, tersebut. (*)
Berita Terkait
