Ditelantarkan Keluarga, Kakek Asal Cendana Putih Luwu Utara Ini Dibawa ke Panti
Beberapa malam Razak berselimut dingin di pos ronda sebelum diketahui Dinas Sosial berdasarkan laporan masyarakat.
Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Ilham Mangenre
Laporan Wartawan TribunLutra.com, Chalik Mawardi
TRIBUNLUTRA.COM, MAPPEDECENG- Abdul Razak (81) kakek asal Desa Cendana Putih II (CP II), Kecamatan Mappedeceng, Kabupaten Luwu Utara, sehari-hari tidur di pos ronda.
TRIBUNLUTRA.COM, MAPPEDECENG- Abdul Razak (81) kakek asal Desa Cendana Putih II (CP II), Kecamatan Mappedeceng, Kabupaten Luwu Utara, sehari-hari tidur di pos ronda.
Ia terpaksa menjadikan pos ronda sebagai 'rumah' karena diterlantarkan keluarganya.
Beberapa malam Razak berselimut dingin di pos ronda sebelum diketahui Dinas Sosial berdasarkan laporan masyarakat.
Kepala Dinas Sosial Luwu Utara Andi Besse Pabeangi mengatakan, Razak kini berada di Panti Sosial Tresna Werdha Gau Mabaji, Kabupaten Gowa.
"Baru-baru ini kami dapat laporan dari masyarakat CP dua kalau ada lansia yang kesehariannya tidur di pos ronda. Dia sudah kita bawa ke Gowa," kata Besse kepada TribunLutra.com, Selasa (21/3/2017).
Selain Razak, Dinas Sosial juga merujuk Iwan (40), warga Desa Lara, Kecamatan Baebunta penderita gangguan jiwa (psikopat).
"Kalau Iwan kita bawa ke Rumah Sakit Jiwa Dadi Makassar," katanya.(*)