Polres Enrekang Siagakan 40 Personel untuk Operasi Simpatik, Ini Sasarannya
Operasi Simpatik kali ini merupakan bentuk penyadaran bagi pengendara.
Penulis: Muh. Asiz Albar | Editor: Mahyuddin
Laporan Wartawan TribunEnrekang.com Muh Azis Albar
TRIBUNENREKANG.COM, ENREKANG - Sebanyak 40 personil Polres Enrekang diturunkan dalam Operasi Simpatik 2017.
Mereka terdiri dari tim gabungan Satuan Sabhara, Lalu linntas (Lantas), Bimbingan Masyarakat (Binmas), Intel, Propos dan Ops Polres Enrekang.
Operasi tersebut akan digelar di beberapa titik sentral di Kabupaten Enrekang.
Hal ini disampaikan oleh Kasat Lantas Polres Enrekang, AKP Mustari kepada TribunEnrekang.com, di Mapolres Enrekang, Kelurahan Juppandang, Kecamatan Enrekang, Rabu (1/3/2017).
Menurut AKP Mustari, Operasi Simpatik kali ini merupakan bentuk penyadaran bagi pengendara.
"Sebenarnya operasi ini merupakan penyadaran, sebelum dilakukannya operasi patuh dimana penindakannya lebih tegas," kata AKP Mustari.
Dia menjelaskan, sasaran utama dari operasi tersebut adalah melawan arus, melanggar rambu lalu lintas, melanggar batas kecepatan.
"Ketiga jenis pelanggaran tersebut akan langsung dikenakan tindakan langsung," ujar Mustari.
Sementara untuk jenis pelanggaran lainnya, akan diberikan teguran lisan ataupun teguran tertulis.
Dia menambahkan, pihaknya hanya menurunkan 40 personel saja karena memang anggaran untuk setiap Polres hanya 40 personel saja.
Mustari meminta kepada seluruh pengendara agar tetap mematuhi aturan berlalu lintas.
Operasi Simpatik mulai digelar 1 Maret hingga 21 Maret 2017 dan berlaku serentak di seluruh Indonesia.(*)