Headline News Hari Ini
Chappy Mundur dari Freeport, Mukhtar Tompo Belum Puas
Tompo menilai mantan Kepala Staf TNI Angkatan Udara itu tidak mampu membawa kepentingan bangsa melawan korporasi asing.
TRIBUN-TIMUR.COM-Keputusan Chappy Hakim mundur dari jabatan Presiden Direktur Freeport Indonesia belum memuaskan anggota Komisi VII DPR asal Sulawesi Selatan, Mukhtar Tompo. Politisi Partai Hanura yang telah melaporkan Chappy ke polisi itu berharap laporannya diproses lebih lanjut.
"Ia bisa saja mundur dari Freeport, tapi kasus hukum dengan saya tetap bergulir," kata Tompo ketika dihubungi, Minggu (19/2). "Jangan jadi presdir jika hanya mau enaknya saja," imbuhnya.
Tompo juga mengkritik keputusan Chappy mundur dari jabatan Presdir Freeport. Tompo menilai mantan Kepala Staf TNI Angkatan Udara itu tidak mampu membawa kepentingan bangsa melawan korporasi asing.
"Ini pelajaran bagi kita semua," kata politisi asal Jeneponto ini.
"Banyak orang yang dianggap layak jadi pimpinan tapi hanya menjadi icon yang baik ketika berada pada zona nyaman. Pemimpin itu sanggup menghadapi situasi apapun," tambahnya.
Chappy mundur dari jabatan Presiden Direktur Freeport Indonesia dan kembali menjadi penasihat perusahaan tambang asal AS yang beroperasi di Papua tersebut.
Jenderal penerbang TNI bintang empat itu mundur hanya berselang empat hari setelah dilaporkan Mukhtar Tompo di Bareskrim Mabes Polri, Selasa (14/2).(*)
Baca berita selengkapnya di edisi cetak Tribun Timur, Senin (20/2/2017)