Komunitas Pemuda Protes FGD KNPI Maros, Ini penyebabnya
Ketua HPPMI Maros Chaerul Syahab mengaku geram dengan ulah KNPI yang terkesan memadang remeh organisasi lain.
Penulis: Ansar | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS - Pelaksanaan Focus Grup Discussion (FGD) Maros kota literasi yang diadakan oleh Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Maros diprotes oleh beberapa organsisasi kepemudaan, Kamis (26/1/2017).
Organisasi tersebut yakni, Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiswa Indonesia (HPPMI), Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Satuan Siswa Pelajar dan Mahasiswa (Sapma), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) dan koMIT.
Ketua HPPMI Maros Chaerul Syahab mengatakan, protes tersebut dilakukannya karena ada sejumlah logo lembaga yang dipasang di spanduk. Padahal KNPI tidak pernah berkoordinasi ke masing- masing organisasi.
"Teman- teman yang protes ini karena merasa keberatan, logo organisasinya dipasang tanpa ada koordinasi dan persetujuan dari kami. Tindakan KNPI tidak etis," kata Chaerul saat mengelar pertemuan di kafe Florian, Turikale.
Chaerul mengaku geram dengan ulah KNPI yang terkesan memadang remeh organisasi lain. Kegiatan FGD yang digelar oleh KNPI di ruang Pola kantor Bupati, belum tentu didukung oleh organisasi yang protes.
Sementara Ketua KNPI Maros Marjan Massere yang dikonfirmasi belum menjawab. (*)