Pilkada Makassar
Pilkada Makassar 2013 BBT Dukung None, 2018 Dukung Danny Pomanto
Secara pribadi, Rizal memilih Kepala Dinas Pendidikan Sulsel Imran Yasin Limpo.
Penulis: Abdul Azis | Editor: Ina Maharani

Laporan Wartawan Tribun Timur Abdul Aziz Alimuddin
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Wakil Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sulsel Rizal Syarifuddin dan Ketua DPC PPP Kota Makassar Busranuddin Baso Tika berbeda pendapat soal usungan partai Kakbah di Pilwali Makassar 2018.
Secara pribadi, Rizal memilih Kepala Dinas Pendidikan Sulsel Imran Yasin Limpo. Sementara BBT akronim nama Busranuddin Baso Tika memilih Wali Kota Makassar Danny Pomanto.
Ini kali pertama, Rizal yang juga Ketua Bidang Politik dan Bappilu PPP Sulsel mengungkapkan bahwa Imran Yasin Limpo cukup mumpuni untuk kembali bertarung melawan incumbent Danny Pomanto di Pilwali Makassar.
"Saya secara pribadi melihat kans Pak Imran cukup mumpuni di pilwali dan saya kira Pak None bisa merepotkan incumbent (Danny Pomanto)," ungkap Rizal, Selasa (17/1/2017).
Rizal minilai bahwa Makassar butuh komposisi kepemimpinan pemikir dan pekerja keras seperti sosok Imran YL atau None.
"Sesuai amanah Pak Ketua DPW PPP Sulsel M Aras, Insyaallah penjaringan dimulai Maret 2017. Penjaringan akan didahului survei elektabilitas para calon," ujar Rizal.
Sebelumnya dalam setiap kesempatan, BBT akronim Busranuddin Baso Tika mengatakan PPP Makassar mendukung full Wali Kota Makassar.
Dalam pilkada Makassar 2013 BBT adalah pendukung None, bahkan ia sempat menyebut konsultan tata ruang Makassar gagal, di mana saat itu konsultan tata ruang Makassar adalah Danny Pomanto.
(ziz)