Demo 4 November
Sekjen PB HMI Ditangkap, Ini Imbauan HMI Bulukumba untuk Kadernya
Dia menilai proses penangkapan tersebut berlebihan dan merupakan salah satu upaya pelemahan gerakan HMI
Penulis: Samsul Bahri | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan Tribun Timur, Syamsul Bahri
TRIBUN-TIMUR.COM, BULUKUMBA- Ketua Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Bulukumba Rakhmat Fajar mengimbau kepada seluruh kader HMI untuk menyatukan gerakan dalam upaya melawan pelemahan terhadap Himpunan Mahasiswa Islam (HMI).
Hal ini disampaikan terkait penangkapan, Sekretaris Jenderal (Sekjend) Pengurus Besar (PB-HMI), Amijaya beserta empat kader HMI oleh pihak Kepolisan Polda Metro Jaya setelah demo 4 November lalu.
"Ketum PB-HMI, Kakanda Mulyadi P Tamsir telah mewarning, agar kita selaku kader HMI, segera menyatukan kekuatan untuk bergerak bersama melawan kedzaliman terhadap lembaga dan simbol organisasi. Selaku kader HMI tentunya kita harus siap dengan interuksi Pengurus Besar, "ujar Ketua HMI Bulukumba, Fajar, Rabu (9/11/2016).
Dia menilai proses penangkapan tersebut berlebihan dan merupakan salah satu upaya pelemahan gerakan HMI khususnya dalam mengawal kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan, Ahok.
" Saya imbau agar seluruh kader HMI Bulukumba, baik kakanda dan Ayunda Kahmi agar kiranya kita menyatukan gerakan untuk bergerak bersama melawan kedzaliman dan percobaan pelemahan terhadap himpunan. Ayo kita tunjukkan kecintaan dan penghormatan kita terhadap HMI, apalagi simbol dan pemimpin kita diperlakukan dengan cara-cara yang tidak manusiawi. Tinggal kita tunggu apa interuksi PB Selanjutnya, "ujarnya.
Fajar menambahkan, proses penangkapan yang dilakukan pihak Kepolisan terhadap pimpinan PB-HMI dan sejumlah kader, harus perlu dikawal.
Apalagi penangkapan dilakukan diduga diluar dari protap yang berlaku. Meski demikian ia mengimbau agar seluruh kader HMI untuk tetap tenang dan menahan diri serta tidak terprovokasi oleh oknum yang hendak merusak Himpunan. (*)