Hari Sumpah Pemuda
Rektor Unismuh Sesalkan Bentrok Mahasiswa dan Aparat Kepolisian
Peristiwa tersebut seharusnya tidak terjadi, sebagai anak bangsa harusnya mengedepankan persatuan dan kesatuan, lanjutnya.
Penulis: Hasrul | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan Wartawan Tribun Timur, Hasrul
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR --Rektor Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Abdul Rahman Rahim menyesalkan bentrok yang terjadi antara mahasiswa Unismuh Makassar dengan aparat kepolisian.
"Saya belum tahu kejadian tersebut, ini baru saya dengar dari kita ndi, tentu saya sangat menyesalkan kejadian tersebut," kata Abdul Rahman saat dikonfirmasi tribun timur.com, Jumat (28/10/2016).
Peristiwa tersebut seharusnya tidak terjadi, sebagai anak bangsa harusnya mengedepankan persatuan dan kesatuan, lanjutnya.
VIDEO: Bentrok Mahasiswa Unismuh Bentrok ini terjadi Oktober 2015 lalu
VIDEO Sebelumnya, Mei 2015 mahasiswa dan polisi juga bentrok di Jl Sultan Alauddin.
Abdul Rahman menambahkan kritikan bisa saja sepanjang tidak menimbulkan tindakan-tindakan yang tidak diinginkan dan perbedaan pendapat sebaiknya didiskusikan untuk menyatukan persepsi.
Mahasiswa yang terlibat dalam bentrok tersebut akan diproses sesuai aturan dan mekanisme yang ada di Unismuh Makassar.
"Tentu kami akan melihat duduk persoalannya terlebih dahulu, kami ada komisi disiplin dan tentu akan saya memintai keterangan terlebih dahulu sejauh mana insiden ini terjadi," ungkap Abdul Rahman.(*)