Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Penjual Manisan Bantimurung Ini Bikin Karang Taruna Toraja 'Jatuh Hati'

Bukan manisan jualannya yang memantik perhatian. Melainkan penampilannya yang elok, atau yang orang sebut: "matching."

Penulis: Yultin Rante | Editor: Ilham Mangenre
Penjual Manisan Bantimurung Ini Bikin Karang Taruna Toraja 'Jatuh Hati' - ardi-di-bantimurung_20160928_093842.jpg
yultin/tribuntoraja.com
Ardi (13) (kanan) di tenda kontingen SKBKT Toraja Utara, di Bantimurung, Kabupaten Maros, Selasa (27/9/2016).
Penjual Manisan Bantimurung Ini Bikin Karang Taruna Toraja 'Jatuh Hati' - manisan_20160928_093753.jpg
yultin/tribuntoraja.com
Ardi (13) (kanan) di tenda kontingen SKBKT Toraja Utara, di Bantimurung, Kabupaten Maros, Selasa (27/9/2016).

Anggota karang taruna Toraja Utara, Rante, sontak menimpali,"ciee, mantap tawwa."

Ardi mengaku masih duduk di bangku kelas enam SD di Bantimurung.

Ardi berjualan dengan gayanya itu sejak kelas tiga SD.

"Ibu yang membuat manisannya, habis pulang sekolah saya istirahat sejanak dan mandi, lalu langsung jualan," katanya.

"Biasa juga saya bolos sekolah kalau lagi ramai di sini," ujar Ardi mengundang tawa ngakak anggota Karang Taruna Toraja Utara.

Pendapatan Ardi rata-rata Rp 100.000 per hari.

Biasanya pada akhir pekan atau hari libur, Ardi meraup Rp 300 ribu. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved