Cerita Mentan yang Tak Dapat Undangan dan Danny Pomanto yang Tak 'Bertemu' JK
Selain JK, di kabinet Jokowi-JK, hanya ada satu alumnus Unhas. Namanya, Andi Amran Sulaiman (49). Amran adalah Unhas sejati.
Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Thamzil Thahir
lihat foto
Di sini, dia hadir bersama Ketua IKA Fakultas Hukum Unhas Syahrul Yasin Limpo, Gubernur Maluku Said Assagaf yang juga alumnus Fakultas Peternakan Unhas, serta alumnus Fakultas Ekonomu Unhas yang kini menjabat Ketua Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Dr Syarkawi Rauf.
Jelang makan siang, Amran juga menemani Rektor Unhas Prof Dr Dwia Aries Tina Palubuhu, Syahrul dan Kapolda Sulsel, Irjen Pol Anton Charlyan dia acara Basic Character and Study Skill (BCSS) untuk mahasiswa baru 2016 di Baruga Andi Pangeran Pettarani, Unhas, Makassar.
Bahkan, usai makan siang, menteri pertanian ke-27 republik pangan ini bersama pengurus IKA Unhas Makassar mengelar pasar murah di halaman salah satu masjid termegah di Asia Tenggara Masjid Al Markaz Al Islam, eks Kampus Unhas Barayya.
Bahkan Amran juga membawa Direktur Pakan Ternak Ditjen PKH Kementan Nasrullah dan Kadivre Bulog Sulsel Abd Muis.
"Pak Amran itu, sangat Unhas sekali Dik," kata Staf Khusus Mentan Syukriansyah S Latief, saat itu.
Lantas kenapa menteri kelahiran Bone itu justru tak datang di puncak seremoni Unhas.
"Pak mntyeri sudah siap mau terbang ke Makassar tadi pagi, tapi sungguh Pak, Pak menteri tak terima undangan," kata staf Protokoler Sekretariat Jenderal Kementan Unhas, Nia Kaniasari kepada Tribun, melalui sambungan telepon, petang kemarin.
Jika Menteri Amran yang dicari dan tak nongol karena memang tak ada undangan, lain lagi cerita Ketua Ikatan Alumni Arsitek Fakultas Teknik Unhas Mohammad Ramdhan "Danny" Pomanto.
Danny justru datang telat di puncak acara.
Seusai acara, saat sejumlah perwakilan alumni seperti t Bupati Bone Andi Fahsar Padjalangi dan Bupati Bantaeng Prof Nurdin Abdullah dan Wakil Wali Kota Makassar Syamsu Rizal MI, melepas Sang Ketua Umum menuju mobil RI 2, ternyata di luar sudah menunggu Wali Kota Makassar Danny.
Alumni Fakultas Teknik Unhas 1983 ini, sempat menengok-tengok ke dalam gedung karena sudah banyak alumni keluar.
Ia seperti mencari seseorang.
Begitu Jusuf Kalla sudah keluar dan menuju pintu mobil, Danny sempat mau mendekat tetapi mengurungkan niatnya.
Hingga Ramdhan kemudian pergi ke arah mobilnya dan tidak sempat bertemu dengan Jusuf Kalla.
Ini kesekian kalinya Danny tidak menemani Wapres saat di Makassar.
Padahal protokolernya, sebagai "Tuan Kota' Danny sejatinya harus menemani orang nomor dua di republik ini.
Sebelumnya, saat Pertemuan Saudagar Bugis Makassar (PSBM) beberapa waktu lalu, Danny Pomanto lebih memilih menikmati keindahan Lolai di Toraja Utara daripada hadir di ajang bergengsi tersebut.
