Orang Tua Siswa Pukul Guru
Guru Dasrul Masih Alami Gangguan Pernafasan
"Kondisi Pak Dasrul sudah membaik pascaoperasi," kata Azis Pengeran, Senin (15/8/2016).
Penulis: Abdul Azis | Editor: Ina Maharani
Laporan Wartawan Tribun Timur Abdul Aziz Alimuddin
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Penasehat hukum Muh Dasrul, Abd Azis Pengeran dan Lisar Wirailhami menyatakan, kondisi kliennya Muhammad Dasrul (52) makin hari makin membaik.
Sebelumnya, guru Arsitektur SMKN 2 Makassar itu dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara, Jl Mappaoddang, Kota Makassar setelah dipukuli oleh orangtua siswanya bernisial MA (15), Adnan Achmad (43).
"Kondisi Pak Dasrul sudah membaik pascaoperasi," kata Azis Pengeran, Senin (15/8/2016).
Azis menambahkan meski sudah membaik, namun pihak dokter belum mengijinkan Pak Dasrul untuk pulang ke rumah dan harus dirawat beberapa hari kedepan.
"Dokter bilang beliau mengalami gangguan pada saluran pernafasan dan sarafnya terganggu. Pak Dasrul bernafas menggunakan hidung dan dibantu oksigen," ujar Azis.
Sementara Juru bicara Akbar Faizal, Rusman Ali menyatakan lembaga ini dibentuk berdasarkan pengamatan Akbar Faizal terhadap fenomen hukum di tanah air.
"Persamaan di muka hukum kita coba penuhi melalui lembaga ini. Alhamdulillah, semoga lebih banyak lagi warga Sulsel bisa terbantu," ujar alumnus STIMIK Dipanegara ini, Senin (15/8/2016).
Bakal calon Bupati Wajo tersebut menambahkan demi wibawa dunia pendidikan maka pihaknya mengajak persoalan guru Dasrul harus didudukkan secara obyektif kepada proses hukum.
"Kepada pihak yang punya kaitan dengan pelaku agar tetap menjungjung proses yang sedang berjalan," kata Rusmin.
Rusmin juga meminta kepada semua pelaku dan pemerhati pendidikan untuk secara bersama-sama mengawal kasus ini agar tidak ada lagi korban kekerasan terhadap guru.
"Rumah Hukum Akbar Faizal akan semaksimal mungkin memperjuangkan hak hukum Dasrul dengan tujuan agar dunia pendidikan tidak tercoreng lagi," ujar Rusmin.(*)