Plt Puskesmas Cenrana Maros: Periksa di Puskesmas Tidak Bayar
Ia mengatakan, pihak Puskesmas tidak pernah meminta bayaran sepersen pun.
Penulis: Muh. David Aritanto | Editor: Suryana Anas
lihat foto
Laporan wartawan Tribun Timur, Moeh David Aritanto
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -Plt Puskesmas Cenrana Kabupaten Maros, dr Sugih Wibowo mengklafikasi berita Tribun Timur, Edisi cetak Senin (20/6/2016) yang bejudul, Periksa di Puskesmas Disuruh Bayar padahal ada Kartu Indonesia Sehat (KIS).
Menurut Sugih Wibowo selaku Plt Puskesmas Cenrana pihak Puskesmas tidak pernah meminta bayaran sepersen pun.
"Baik kepada pemegang KIS maupun kartu BPJS," ujarnya saat berkunjung ke kantor redaksai Tribun Timur, Jl Cenderawasih no 430 Makassar, Senin (20/6/2016).
Ia mengatakan, jika yang dimintai bayaran, perlu dilihat dulu kondisi wilayah pemegang KIS dan kartu BPJS-nya. Jangan sampai wilayah Puskesmas lain lalu datang berobat ke Puskesmas Cenrana.
Dan kalau ada yang dimikian, kata Sugih, biasanya diladeni saja walau sekali tetapi tidak bisa terus-terusan.
Pasalnya, pemegang KIS dan kartu BPJS, harus berobat di tempat dimana ia berdomisili.
Misalnya, jika rujukan kartu KIS atau kartu BPJS dirujuk ke Pukesmas A. "Jangan pakai ke Puskesma B atau C. Otomatis itu salah prosedur. Harus sesuasi lokasi," ujarnya. (*)
