Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Mantan Wakil Bupati Pangkep Rahman Assegaf Sekarang

Gelang batu berwarna merah maroon kehitaman di pergelangan tangannya.

Penulis: Munjiyah Dirga Ghazali | Editor: Ilham Mangenre
Munjiyah/tribunpangkep.com
Mantan Wabup Pangkep Abdurrahman Assegaf di depan Masjid Nur Pawawo, Kecamatan Pangkajene, Kabupaten Pangkep, Sulsel, Rabu (15/6/2016). 

TRIBUNPANGKEP.COM, PANGKAJENE- Mantan Wakil Bupati Pangkep, Rahman Assegaf, masih pikir-pikir menjadi pengusaha.

"Belum ada modal, siapa tahu kalau ada yang mau modali usaha, bolehlah," kata Rahman kepada tribunpangkep.com, di depan Masjid Nur Pawawo, Kecamatan Pangkajene, Pangkep, Rabu (15/6/2016).

Rahman mengaku terbuka bagi siapa saja yang ingin memodali.

"Kenapa tidak kalau ada yang mau modali, saya terbuka dan tidak perlu malu dan memang saya tidak punya modal tapi saya punya kemauan dan kerja keras," kata mantan calon bupati Pangkep tersebut tertawa.

Rahman ke masjid ini dengan mengenakan kemeja putih, celana jeans, sendal hitam dan songkok putih.

Ada cincin batu dililit emas di jari manisnya.

Gelang batu berwarna merah maroon kehitaman di pergelangan tangannya.

Rahman rajin-rajin tersenyum saat dihampiri penulis.

Wajahnya menirus dan badannya agak kurus dari masa-masa dia menjabat wakil bupati.

Ada syal ungu ke abu-abuan andalannya yang sering ia kenakan kemana-mana. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved