Anggota DPRD Sulsel Bawakan Kultum Secara Bergiliran di Musalah
Politisi Partai Golkar Sulsel Rahman Syah mengatakan agenda kultum atau ceramah tujuh menit merupakan inisiatif anggota dewan Sulsel.
Penulis: Abdul Azis | Editor: Anita Kusuma Wardana
TRIBUN TIMUR/WA ODE NURMIN
Sebuah buku karya Rahman Syah berjudul Dramaturgi dan Pencitraan terbitan Orbit Publishing Jakarta, diluncurkan, Rabu (6/5/2015) di Gedung Haji Bate, Gowa.
Laporan Tribun Timur Abdul Aziz Alimuddin
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSA- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulsel secara bergiliran memberi kuliah tujuh menit (Kultum) selama bulan suci Ramadan di Musalah DPRD Sulsel.
Politisi Partai Golkar Sulsel Rahman Syah mengatakan agenda kultum atau ceramah tujuh menit merupakan inisiatif anggota dewan Sulsel.
"Kultum dilakukan setelah salat Duhur," ujar Rahman di DPRD Sulsel, Kamis (9/6/2016).
Selain kultum, lanjut Rahman, selama bulan ramadan juga dilaksanakan pengajian setelah salat duhur.
"Kita usahakan rutin melaksanakan pengajian, bukan hanya pada bulan ramadan tetapi juga hari-hari biasanya," kata Rahman.(*)