Kakak Beradik di Takalar Tewas Tenggelam di Lokasi Galian Tambang
Dua bocah warga Giring-Giring kelurahan Kalaserena kecamatan Bontonompo kabupaten Gowa ini ditemukan oleh warga sekitar lokasi.
Penulis: Darul Amri Lobubun | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan Wartawan Tribun Timur, Darul Amri Lobubun
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dua kakak beradik, Muhammad Ikbal (9) dan Tri Ayu Lestari (12) ditemukan tewas dibekas lokasi galian tambang, dusun Kalukuang, desa Lassang Barat, kecamatan Polut, Takalar, Sulawesi Selatan, Sabtu (14/5/2016), kemarin.
Dua bocah warga Giring-Giring kelurahan Kalaserena kecamatan Bontonompo kabupaten Gowa ini ditemukan oleh warga sekitar lokasi.
Kepala Bidang (Kabid) Humas Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan dan Barat (Sulselbar) Komisaris Besar (Kombes) Pol Frans Barung Mangera mengatakan, korban ditemukan tenggelam karena diduga korban sebelumnya melakukan penyeberangan di sebuah jembatan penghubung.
"Korban ditemukan oleh warga karena menerima laporan dari dua rekan korban yang juga bersamaan melintas," kata Barung melalui pesan singkat WhatsApp (WA), Minggu (15/5/2016).
Saat kejadian, dua rekan korban, Nurfadillah dan Dian Ramadani langsung berlarian menuju rumah salah seorang warga desa Lassang Barat, Kade dg Nai untuk meminta tolong.
Berselang sekitar 40 menit, Kade dg Nai bersama Dora dg Tompo kemudian melakukan pencarian terhadap korban dengan peralatan sedanya.
Korban pun ditemukan dalam keadaan tewas. Namun, pihak keluarga korban menolak untuk di autopai pihak rumah sakit. (*)