Warga Lejang Pangkep "Mabbaca-baca" Sambut Ramadan
Aneka kuliner Bugis-Makassar dihidangkan di hadapan Pabbaca.
Penulis: Munjiyah Dirga Ghazali | Editor: Ilham Mangenre
munjiyah/tribunpangkep.com
Mabbaca-baca di rumah warga, daerah Lejang, Kecamatan Bungoro, Kabupaten Pangkep, Minggu (8/5/2016).
TRIBUNPANGKEP.COM, BUNGORO- Baca doa sambil makan bersama (Bahasa Bugis: Mabaca-baca) sudah tradisi warga Kabupaten Pangkep jelang bulan suci ramadan.
Seperti yang disambangi tribunpangkep.com, di daerah Lejang, Kecamatan Bungoro, Kabupaten Pangkep, Minggu (8/5/2016).
Syukuran menyambut Ramadan 1437 Hijriyah ini dipimpin imam desa, sebagai juru baca doa atau Pabbaca.
Aneka kuliner Bugis-Makassar dihidangkan di hadapan Pabbaca.
Ada nasu palekko atau opor ayam kampung, ikan bakar, ikan goreng, telur asin, mie goreng, daging, dan masakan lainnya.
Menu ini tidak boleh disantap ketika Pabbaca masih berdoa.
Baru bisa disantap seusai doa.
Tradisi ini juga biasa digelar saat syukuran pesta panen, usaha, masuk rumah, dan sebagainya.(*)