Dugaan Korupsi Lab Fakultas Teknik UNM
BPKP Sulsel Tunggu Bukti dari Polda Terkait Kasus Laboratorium UNM
Mengenai dugaan korupsi pembangunan gedung Laboratorium Terpadu Fakultas Teknik UNM.
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -Badan Pemeriksa Keuangan Provinsi (BPKP) Sulawesi Selatan sementara mengumpulkan bukti-bukti dari penyidik Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan mengenai dugaan korupsi pembangunan gedung Laboratorium Terpadu Fakultas Teknik UNM.
Setelah bukti-bukti terkumpul, tim BPKP Sulsel akan melakukan penghitungan jumlah kerugian negara yang dihasilkan dari aktivitas pembangunan yang diduga bermasalah tersebut.
“Kami sementara menunggu kelengkapan bukti-bukti dari Polda Sulsel untuk dihitung jumlah kerugian negaranya,” kata Didik Krisdayanto, Ketua BPKP Sulawesi Selatan, Kamis (5/5/2016).
Beberapa bukti yang saat ini dimiliki penyidik Polda Sulsel adalah, foto copy dokumen, penawaran lelang dan kontrak, progres pekerjaan, Dokumen PNHPS, dan proses pembayaran.
Ada juga hasil pemeriksaan beberapa pejabat UNM serta kontraktor yang mengerjakan proyek senilai Rp 35,75 miliar tersebut.
Berita selengkapnya dapat dibaca pada edisi cetak Harian Tribun Timur, Jumat (6/5/2016) hari ini. (*)