Dua Teroris Poso Jadi Warga Binaan Lapas Watampone

TRIBUNBONE.COM, TANETE RIATTANG TIMUR - Dua tahanan kasus terorisme ditahan di Lapas Kelas II Watampone, Jl Yos Sudarso, Bajoe, Kecamatan Tanete Riattang Timur, Bone, Sulsel, Senin (2/5/2016).

Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Watampone untuk pertama kalinya menerima narapidana kasus terorisme yang dikawal langsung oleh anggota Datasemen Khusus (Densus) 88.

Dua orang narapidana tersebut masing berinisial MNS (42) dan AA (36) yang merupakan anggota jaringan teroris Poso.

Menurut Kepala Seksi Bimbingan Narapidana dan Anak Didik (Binadik) Lapas Watampone, Andi Marwan, penempatan napi teroris pada Lapas Watampone merupakan tindak lanjut dari surat Direktur Jenderal Pemasyarakatan yang berisi tentang Pelaksanaan Eksekusi Terpidana Terorisme.

“Terpidana teroris tersebut sebelumnya ditahan di Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia dan selanjutnya dieksekusi untuk kemudian menjalankan pidananya di Lapas Watampone," kata Andi Marwan.

Untuk mencegah penyebaran paham Islam radikal, Lapas Watampone telah berkoordinasi dengan Badan Nasioanal Penanggulangan Terorisme (BNPT) Sulawesi Selatan.

‘’Secara lisan kami telah berkoordinasi dengan pihak BNPT untuk melaksanakan program deradikalisasi dan kami telah melakukan sosialisasi kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) untuk tidak terpengaruh akan pemahaman radikal yang mungkin dibawa oleh narapidana teroris tersebut,’’ kata Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Watampone, R. Sunarhadihartadi, melalui rilis ke tribunbone.com.