Dandim 1423 Soppeng Dapati Timbangan Tengkulak Tak Sesuai Standar
Timbangan tidak sesuai standar karena setiap karung gabung dipotong 5-8 Kg.
Penulis: Awaluddin Marwan | Editor: Mahyuddin
TRIBUNSOPPENG.COM, LALABATA - Dandim 1423 Jeffry Antonius Bojoh mendapati timbangan yang digunakan tengkulak tidak sesuai standar.
Timbangan tidak sesuai standar karena setiap karung gabung dipotong 5-8 Kg.
Selain itu, tengkulak juga memotong susut kekeringan gabah hingga 4 Kg per karung.
“Kami berharap petani tidak dipermainkan, hasil panen petani baiknya diserap Bulog Soppeng sebagai timbal balik petani kepada pemerintah yang selama ini banyak memberikan bantuan,” kata Dandim 1423 Soppeng Jeffry Antonius Bojoh, Minggu (1/5/2016).
Kodim 1423 Soppeng mengawal hasil panen petani di Kabupaten Soppeng yang akan dikelolah di tengkulak.
Pengawalan tersebut adalah bagian dari Upaya Khusus (Upsus) Kodim 1423 Soppeng untuk mengantisipasi kelangkaan bahan dasar pokok masyarakat Indonesia terkhusus di Kabupaten Soppeng.
"Apabila anda ingin mengambil gabah Soppeng harus dapat memberikan kontribusi kepada Pemda Soppeng dengan cara menjadi mitra Bulog Soppeng, jangan hanya mengambil hasilnya saja," jelas Jeffry.(*)