Usai Dikosongkan, BBPJN Lanjutkan Pengeboran di Underpas Mandai
Pengosongan ini dibantu polisi, TNI, Satpol PP Makassar, dan Satgas Kebersihan Biringkanaya.
Penulis: Saldy Irawan | Editor: Suryana Anas
Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) VI mengosongkan lahan di proyek underpas Mandai, kawasan simpang lima Bandara Hasanuddin,Makassar, Sabtu (9/4/2016).
Pengosongan ini dibantu polisi, TNI, Satpol PP Makassar, dan Satgas Kebersihan Kecamatan Biringkanaya.
Asisten Satker Jalan Metropolitan BBPJN VI, Fajar mengatakan, pengosongan hari ini adalah masa deadline warga yang masih berdiam diri di lahan tersebut.
Sementara itu, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) BBPJN VI, Marlin Ramli mengatakan, setelah pengosongan lahan akan dilakukan penimbunan lahan agar jalan samping proyek underpass Mandai kembali dilanjutkan.
"Ini sudah setahun terputus, seharusnya jalan samping sudah rata dibeton. Tapi karena ada yang menolak makanya terulur," ujarnya.
Setelah itu, dilakukan pengeboran di 148 titik dengan kedalaman mulai 5 meter hingha 12 meter. Pengeboran ini dijadwalkan hingga 5 bulan ke depan. (*)