SYL Cari Jalan Bebaskan 3 Warga Sulsel

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -Tiga warga Sulsel ikut disandera kelompok militan bersenjata di Filipina, Abu Sayyaf.

Ketiganya disandera bersama tujuh warga Indonesia lainnya sejak Sabtu (26/3/2016), dalam pelayaran dari Banjarmasin, Kalimantan Barat, menuju Filipina.

Hingga Selasa (29/3/2016) malam, kondisi ketiga warga Sulsel itu masih misteri.

Ketiganya adalah Surianto, Rinaldi, dan Wawan Saputra. Surianto dilaporkan berasal dari Gilireng, Wajo. Sedangkan Rinaldi dan Wawan dari Wotu, Luwu Timur (Lutim).

Dalam informasi yang beredar di media online, Rinaldi disebutkan beralamat di Jl Tinumbu Lorong 132 2/12 RT, Makassar. Namun, setelah ditelusuri, alamat ini tidak ditemukan.

Rinaldi ternyata berasal dari Jl Towollo, Desa Lampenai, Wotu, Lutim.

Hanya tante dan adik Rinaldi yang tinggal di Makassar, Hadehani dan Rivaldi yang kuliah di Fakultas Hukum Universitas Bosowa (Unibos).

Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo berjanji akan segera mencari jalan untuk membebaskan tiga warga Sulsel tersebut.

“Sebagai orang Sulsel, saya wajib membela dan membantu mereka. Intinya saya akan mencari jalan dan berusaha membantu dan membelanya mereka,” tegas Syahrul, tadi malam.

Berita selengkapnya dapat dibaca pada edisi cetak Harian Tribun Timur, Rabu (29/3/2016) hari ini. (*)