Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ini Pesan Daeng Aziz yang Bikin Preman Kalijodo Tak Lawan Petugas

Kepada Razman, Daeng Aziz sempat berpesan untuk warga Kalijodo

Editor: Ilham Arsyam
KOMPAS TV
Daeng Aziz 

TRIBUN-TIMUR.COM - Kawasan prostitusi Kalijodo akhirnya ditertibkan Pemprov DKI Jakarta.

Nyaris tak ada perlawanan saat petugas yang menggunakan eskavator meratakan tempat prostitusi dan judi tertua di Jakarta itu.

Ternyata tempat ini tak seseram desas-desus sebelumnya terkait preman yang disebut kerap membuat petugas keok.

Kuasa Hukum Daeng Aziz, Razman Arief Nasution sempat sesumbar, dia punya kemampuan untuk menggerakkan massa untuk melawan dalam proses penertiban.

"Kalau saya ingin menggerakkan kemarin ceritanya beda. Kalau saya suruh lakukan perlawanan ceritanya beda," kata Razman di Kalijodo, Penjaringan, Jakarta, Senin (29/2/2016).

Kepada Razman, Daeng Azis sempat berpesan untuk warga Kalijodo agar bersabar menjalani penggusuran yang dilakukan oleh pemprov tersebut.

"Dia bilang ke saya, kalau mau melawan silakan, saya tidak melarang. Tapi sudahlah," ujarnya.

Razman menambahkan jika dirinya diperkenankan untuk mengumpulkan massa melakukan perlawanan fisik bisa saja terjadi. Namun, hal tersebut enggan dilakukan, mengingat Indonesia masih merupakan negara yang taat hukum.

Sehingga perlawanan akan dibuktikan secara hukum. Lahan hijau yang dijanjikan menjadi alasan Pemprov untuk menggusur rumah warga di Kalijodo, kata Razman merupakan bukti kepintaran Ahok mengalihkan isu.

Hal tersebut nantinya akan dibawa oleh Razman ke dalam sidang Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta pada Rabu (2/3/2016) mendatang.

Kota mati

Sabtu (27/2) malam atau dua hari sebelum penggusuran, kawasan Kalijodo tak ubahnya seperti kota mati.

Sepanjang Jalan Kepanduan II gelap gulita. Bangunan-bangunan bekas cafe, rumah bordir dan tempat usaha sudah dikosongkan pemiliknya.

Sebagian bangunan masih berdiri utuh. Tetapi jika diamati lebih detil, bagian dalam bangunan itu sudah dibongkar pemiliknya.

Di mulut gang, beberapa eskavator sudah disiapkan untuk meratakan bangunan. Tenda-tenda sebagai posko pengamanan juga sudah disiapkan sejak beberapa hari lalu.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved