Bupati Pangkep: Kalau Pak Rahman Tidak Cari’ka, Saya yang Cari Dia
Di Pilkada Pangkep 9 Desember 2015, mereka pun bertarung.
Penulis: Munjiyah Dirga Ghazali | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUNPANGKEP.COM, BUNGORO - Syamsuddin Hamid dan Abdurrahman Assegaf adalah Bupati dan Wakil Bupati Pangkep periode 2010-2015.
Syamsuddin masih mau ‘oppo’ sedangkan Rahman mau jadi bupati.
Di Pilkada Pangkep 9 Desember 2015, mereka pun bertarung.
KPU Pangkep menetapkan Syamsuddin yang menggandeng Syahban Sammana memenangkan pertarungan.
Pascapenetapan pemenang Pilkada Pangkep, Rahman yang berpasangan Kamrussamad menghilang bak ditelan bumi.
Beberapa undangan menghadiri acara yang dilayangkan Pemkab Pangkep tak pernah dihadiri Rahman dalam kapasitasnya sebagai mantan wakil bupati.
Undangan terakhir yang tak dihadiri Rahman adalah menghadiri serah terima jabatan Bupati Pangkep dari penjabat sementara, Ruslan Abu ke Syamsuddin Hamid.
Tribunpangkep.com menanyakan keberadaan Rahman pada Syamsuddin Hamid, Rabu (24/2/16).
Syamsuddin mengaku tidak tahu dan ingin tahu keberadaan mantan wakilnya itu.
“Kalau Pak Rahman tidak cari’ka, saya yang cari dia," kata Syamsuddin, tertawa, usai mendampingi Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo, mengunjungi Bendungan Tabo-tabo di Desa Tabo-tabo, Kecamatan Bungoro, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan.
Menurut Syamsuddin, dia ingin bertemu Rahman untuk mengakhiri perseteruan mereka di Pilkada Pangkep.