Cerita dari Kalijodo
Daeng Aziz Tak Hanya Ditakuti di Kalijodo, Mobilnya Pun Tak Sembarang
Aziz dikenal ditakuti di Kalijodo.
JAKARTA, TRIBUN-TIMUR.COM - Meski mengaku sebagai warga Kalijodo, Kecamatan Penjaringan Jakarta Utara, Daeng Aziz tampak tak terlihat seperti warga bantaran kali pada umumnya.
Hal itulah yang tampak saat ia dan puluhan warga Kalijodo mendatangi kantor Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Jakarta Pusat, pada Senin (15/2/2016).
Aziz terlihat rapi mengenakan batik lengan panjang dengan setelan celana coklat.
Tampak sejumlah perhiasan emas berupa cincin, kalung, dan gelang melekat di tubuhnya.
Selain mendatangi Komnas HAM, dia juga mendatangi DPRD DKI Jakarta.
Di DPRD, Aziz mengatakan, dia rutin membayar pajak terhadap tempat tinggalnya sebesar Rp 16 juta setiap tahun. Dia juga menunjukkan selembar dokumen yang dia sebut sebagai sertifikat kepemilikan tanah.
"Ini suratnya diakui lurah dan notaris," ujar Azizdi Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih.
Sertifikat yang ditunjukkan Azis bernama "Surat Pernyataan Riwayat Kepemilikan Bangunan Rumah di Atas Tanah Negara".
Di dalam surat tersebut, tertulis bahwa Aziz memiliki sebuah bangunan rumah di atas tanah negara seluas 1.847 meter persegi, sementara luas bangunan rumahnya adalah 1.037 meter persegi.
"Asal-usul tanah dan bangunan tersebut merupakan tanah daratan berupa rawa-rawa yang saya garap dan bangun sejak 1997 sesuai surat pernyataan menggarap tanah negara yang telah dicatat dan dibukukan di Kantor Lurah Pejagalan," tulis pernyataan Aziz di sertifikat itu.
Pembukuan itu dilakukan pada 6 Oktober 2014. Surat tersebut juga menyatakan bahwa tanah itu belum pernah dijualbelikan oleh Azis.
Surat itu ditandatangani pada 20 April 2015.
Sedan Mewah
Aziz mendatangi Komnas HAM dan DPRD dengan mengendarai mobil sedan Mercedes-Benz C 280, mobil kelas premium.
Harga barunya sekitar Rp 650 juta hingga 720 juta.
[Mobil Mercedes Benz yang ditumpangi tokoh masyarakat Kalijodo, Daeng Aziz saat mendatangi Kantor Komisi Nasional Hak Asasi Manusia, Jakarta Pusat pada Senin (15/2/2016). KOMPAS.COM/ALSADAD RUDI]
Mobilnya berwarna abu-abu dengan pelat nomor kendaraan B 471 SSH.
Aziz merupakan satu di antara tokoh masyarakat di Kalijodo.
Dia merupakan putra Sulawesi Selatan.