PPI Sulsel Akan Bahas Kejahatan Human Trafficking
Bertempat di Warkop Cappo, Jalan Sultan Alauddin, Makassar, Kamis (20/8/2015) lusa.
Penulis: Jumadi Mappanganro | Editor: Jumadi Mappanganro
MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM - Dewan Pengurus Wilayah Poros Pemuda Indonesia (PPI) Sulawesi Selatan (Sulsel) kembali akan menggelar dialog.
Kali ini akan membahas tema Meminimalisir Kejahatan Human Trafficking di Sulsel, Kamis (20/8/2015) lusa. Bertempat di Warkop Cappo, Jalan Sultan Alauddin, Makassar. Dialog akan dimulai pukul 12.30 wita hingga selesai.
Ketua PPI Sulsel Andi Aswadi menyampaikan rencana tersebut melalui rilisnya ke redaksi tribun-timur.com, Selasa (18/8/2015).
“Dialog ini rencananya menghadirkan pembicara dari Dinas Tenaga Kerja Sulsel, Dinas Sosial Sulsel, Polrestabes Makassar, DPRD Kota Makassar, pengamat hukum, dan Direktur YKPM Sulsel Muljadi Prajitno,” tulis Aswadi.
PPI berharap dalam dialog ini akan melahirkan beberapa rekomendasi untuk mencari solusi sejauh mana proses penanganan dan pencegahan kejahatan human trafficking di Sulsel. Terkhusus di Kota Makassar.
“Kita berharap dialog ini menjadi perhatian juga bagi LSM yang berkaitan dengan ketenagakerjaan untuk sama-sama memantau kejahatan human trafficking,” jelas mantan aktivis Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Sulselbar ini.
Aswadi menambahkan, human trafficking tak lain adalah praktik perdagangan manusia yakni segala bentuk jual beli terhadap manusia. Termasuk ekploitasi terhadap manusia itu sendiri seperti pelacuran (bekerja atau layanan paksa), perbudakan atau praktik yang menyerupainya maupun perdagangan atau pengambilan organ tubuh manusia. (*/tribun-timur.com)