Dulu Batu Bata, Kini Beli iPhone di Toko Online Dapat Sabun Mandi

TRIBUN-TIMUR.COM - Memesan seperangkat iPhone 6 Plus, yang didapat malah sebatang sabun mandi. Inilah yang dialami Danis, pemilik akun Twitter @danisdarusman, saat membeli smartphone terbaru Apple dari situs belanja Lazada.

"Minggu lalu beli iphone 6+ di @LazadaID & yg dateng kayak gini. Enteng & 100% bukan iphone isinya. Aku mesti gimana min?," tulis Danis di akun Twitter-nya, Minggu (28/6/2015).

Kicauan itu disertai foto paket yang ia terima dari Lazada, dalam keadaan belum dibuka pembungkusnya.

Danis pun berusaha menghubungi pihak Lazada melalui akun Twitter, tetapi tidak direspons. Senin (29/6/2015), Danis membuka bungkus paket tersebut dan mendapatkan sabun mandi batangan di dalamnya.

"Beli iphone 6+ nyampenya sabun nuvo! Hanya di @LazadaID BURUAN GUYS!!! Buruan bangkrut maksudnya lo," kicau Danis sambil menyertakan foto sabun sebuah merek.

[Gambar paket sabun Nuvo yang diunggah @danisdarusman ke Twitter.]

Untuk membuktikan klaimnya, ia mengabadikan proses pembongkaran paket tersebut dan menyebarkannya di akun Path miliknya. Video "unboxing" sabun tersebut dapat dilihat di tautan yang diberikan Danis, https://path.com/moment/Tp9rB.

Kegusaran Danis pun jadi viral. Beberapa pengguna Twitter turut meminta Lazada untuk merespons masalah yang menimpa Danis. Ratusan pengguna Twitter lain juga menyebarkan curahan hati Danis dengan menggunakan fitur retweet.

Akhirnya, PR Manager Lazada Indonesia, Tania Amalia, merespons keluhan pelanggannya. Melalui akun Twitter-nya, Tania meminta alamat e-mail Danis untuk menindaklanjuti persoalan tersebut.

Saat dihubungi KompasTekno, Senin malam, Tania belum mau berbicara banyak soal ini.

"Masih mau diperiksa dulu barang pesanannya," katanya.

KompasTekno juga belum mendapat keterangan langsung dari Danis, meski telah berusaha menghubunginya via Twitter.

Dikirimi Batu Bata 

Pria bernama Krishnamurthy ini mengorder sebuah HP milik Samsung di sebuah toko online Snapdeal.com.

Ponsel baru ini rencananya akan dihadiahkan untuk istrinya tercinta.

Sial baginya, ternyata ketika kirimannya tiba, isinya hanya sebuah batu bata dan sabun yang dibungkus kotak!

Tak ada handphone di dalamnya.

Setelah diusut, ternyata agen pengantar paket kiriman lah yang mencuri ponsel itu.

Si pencuri lalu menukarnya dengan batu bata dan sabun.

Siapa yang salah kalau begini?

[Batu bata yang diterima Khrisnamurty dari paket pembelian handphone Samsung yang dipesannya.]

Dilansir dari Bloomberg, toko online di India memang terus meningkat belakangan ini.

Tapi selalu saja ada pelanggan yang dirugikan, seperti ini. Masalahnya juga mirip.

Terkait pengiriman paket, pekerja yang kurang professional, tidak tepat waktu dan sejenisnya.

Krishnamurthy pun mem-posting foto sabun dan bata yang diterimanya.

“Aku memesan handphone Samsung dari Snapdeal dan yang kudapat hanya sabun!.

Pelayanan pelanggan terburuk yang pernah ada!” tulisnya di laman Facebooknya. Postingan ini di-share puluhan ribu kali secara berantai.

Tapi belum mendapat tanggapan dari pemilik toko online.(kompas.com/edi)