Insentif Guru Mengaji Rp 100 Ribu, Kemunduran Kepemimpinan SYL
Disampaikan oleh Ketua BKPRMI Makassar, Mudzakkir Ali Djamil
Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan Tribun Timur, Hasim Arfah
TRIBUN-TIMUR. COM, MAKASSAR -Ketua BKPRMI Makassar, Mudzakkir Ali Djamil menganggap pemotongan insentif guru mengaji adalah kemunduran kepemimpinan Gubernur Syahrul YL.
“Kami juga kaget dengan pengurangan anggaran insentif guru mengaji di Pemprov Sulsel. Kami belum ada penjelasan dari pemprov alasan pengurangan insentif guru mengaji tersebut,” katanya via BBM, Jumat (8/5/2015).
Mudzakkir mengatakan insentif Makassar jauh lebih baik ketimbang Pemprov karena mengalami kenaikan.
“Ini kan sama nanti dengan Makassar sebanyak Rp 100 ribu per guru tapi Makassar naik dari Rp 75 ribu perbulan ke Rp 100 ribu. Di Makassar tahun 2014 hanya Rp 800 juta, tahun ini Rp 2 milyar,” katanya Ketua Komisi D DPRD Makassar ini.
Mudzakkir mengatakan pengurus BKPRMI Makassar akan meminta kejelasan ke Pemprov Makassar. (*)