Ternyata Pasukan ISIS Dipasok dari Negara Komunis dan Sekutu Amerika
Sebanyak 1.000 orang asal Asia berperang di bawah bendera Islamic State.
Negeri di jantung Asia Selatan ini paling banyak menyumbangkan serdadu buat ISIS.
Tercatat sebanyak 330 warga Pakistan bergabung dengan Islamic State di Suriah.
NATO juga memastikan, ISIS banyak melakukan upaya perekrutan di wilayah kesukuan yang terletak di perbatasan Pakistan dan Afghanistan.
Mereka terutama mendekati klan setempat atau bekas gerilayawan Taliban.
Australia
Tahun lalu sebanyak 90 warga negara Australia terbang ke Suriah buat bergabung dengan ISIS, kata Jaksa Agung George Brandis. Secara keseluruhan, kontingen dari negara sekutu Amerika Serikat yang bekerja untuk Islamic State berjumlah 250.
Canberra berupaya mencegah eksodus warganya dengan memberlakukan undang-undang baru yang melarang warganya berpergian ke wilayah tertentu tanpa izin, antara lain Raqqa, Suriah.(dw.de)