Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Bagaimana Kabar Abraham Saat Ini? Ini Cerita Dua Sahabatnya

Sejatinya, Muthalib mengagendakan Abraham untuk datang ke Makassar menghadiri acara Kalabahu

Penulis: Thamzil Thahir | Editor: Suryana Anas
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Abraham Samad 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Thamzil Thahir

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -Dua pekan terakhir, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad (48), masuk di pusaran peliknya penegakan hukum pidana, pemberantasan korupsi, kontroversi hukum tata negara, intrik politik, dan dugaan pelanggaran etika sekaligus.

Bagaimana kabar pengacara yang dikenal pemberani itu saat ini? Dua sahabatnya asal Makassar, Koordinator Anti Corruption Commitee (ACC) Abdul Muttalib (41) dan Direktur Komite Pemantau Legislatif (Kopel) Indonesia Syamsuddin Alimsyah (43), secara terpisah menceritakan kabar terkini Openg, panggilan akrab Abraham di Makassar.

Abdul Muthalib bercerita, sore tadi Abraham meneleponnya. "Komisioner dilarang dulu tinggalkan Jakarta," ujar Muthalib yang sejak 2012 menggantikan Abraham sebagai direktur di ACC.

Mantan Ketua LBH Makassar ini juga mengakui, satu pekan terakhir, dia masih sering berkomunikasi dengan Abraham.

Sejatinya, Muthalib mengagendakan Abraham untuk datang ke Makassar menghadiri acara Kalabahu, semacam seremoni ala aktivis pegiat hukum.
Melalui Syamsuddin Alimsyah, kabar Abraham juga terungkap.

Siang kemarinn bersama pentolan aktivis dari Koalisi Masyarakat Save KPK terdiri ICW, KOPEL, LIMA dan Walhi juga mendatangi kantor KPK di Jl Rasuna Said, Jakarta.

Mereka diterima langsung Ketua KPK Abraham, dan dua wakil ketua KPK, Bambang Widjojanto, dan Zulkarnain. Adnan Pandu Praja, tak disebutkan apakah juga hadir dalam silaturahim sesama aktivis ini.

Syamsuddin menyebutkan, koalisi Masyarakat sipil save KPK merasa perlu mendatangi KPK untuk memberi dukungan moral terhadap kondisi yang terjadi sekarang ini.

"Upaya pelemahan KPK yang kian nyata," ujar Syam yang ditahun 2011 lalu, aktif menjadi salah satu inisiator pengusul Abraham masuk sebagai komisioner AntiRusah di pansel KPK dan di parlemen Senayan.

Syam yang juga mantan jurnalis harian Berita Kota Makassar ini mengatakan, bukti pelemahan KPK saat ini kian frontal.

Bahkan pemeriksaan kasus-kasus termasuk yang berkaitan BG mulai terhambat dengan saksi yang tidak hadir.

Dalam pertemuan tersebut, tambah Syamsuddin, Abraham menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan masyarakat terhadap KPK sekarang ini yang memang sadar atau tidak ada skenario untuk menghancurkan. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved