Lebaran Idulfitri 1435 H
Pasar Tradisonal di Makassar Masih Sepi
Hanya los pedagang ikan dan sayuran yang penuh.
Penulis: Ansar | Editor: Suryana Anas
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/2025-11-23-nikahan-anak-ias.jpg)
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pascalebaran suasana di pasar tradsional Daya, Pasar Tamamaung, Pasar Panaikang, masih terlihat sepi. Sebagian besar pedagang belum kembali ke Makassar. Ruas jalan pasar maupun jalan raya yang dijadikan lahan menjual pun masih kosong.
Pantauan Tribun, Kamis (31/7/2014), di pasar Daya, hanya los pedagang ikan dan sayuran yang penuh.
Salah seorang pedagang sayur, Rosmiati (29) mengatakan, seperti biasanya, proses jual beli akan kembali normal, pada hari ketujuh sampai 10 hari setelah lebaran.
"Sekitar 1 minggu itu sesudah lebaran, baru ramai kembali. Masih banyak di kampung. Apalagi kalau masih hari libur begini, pasti pengunjung juga masih kurang. Setiap tahunnya pasti begini kalau sudah lebaran," ujar Rosmiati. (*)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/AAUI-Gala-diner-2025.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/2025-11-23-HL-TRIBUN.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/202511-23-TAWURAN-VS-KORBAN.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/FIKAR-FALIH-5000-an-tetamu-mulai-Antre-di-Nikahan-Fikar-Falih.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/20251121-tawuran-warga-makassar.jpg)
