Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Polisi Tunggu Saksi Ahli Dugaan Korupsi Wisata Kuliner Bone

Ali Tahir mengungkapkan penyidik tindak pidana korupsi pada proyek pembangunan wisat kuliner terus melakukan penyelidikan.

Penulis: Abdul Azis | Editor: Suryana Anas
TRIBUN TIMUR/ABDUL AZIS
Bangunan Beronjong Kawat Wisata Kuliner di sepanjang bantaran pinggiran Sungai Mangga, Kelurahan Jeppe e, Kecamatan Taneteriattang menggunakan batu bekas beronjong setempat, Selasa (15/4/2014). Sebelum batu bekas beronjong itu digunakan kembali. Para pekerja terlihat mencuci batu itu. Sehingga bekas batu beronjong lama terlihat baru. Padalah anggaran pengadaan beronjong ada. TRIBUN TIMUR/ABDUL AZIS 

WATAMPONE, TRIBUN-TIMUR.COM - Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Bone, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Ali Tahir mengungkapkan penyidik tindak pidana korupsi pada proyek pembangunan wisat kuliner terus melakukan penyelidikan.

"Proses penyelidikannya masih terus berjalan. Peyidik tinggal menunggu keterangan saksi ahli dalam kasus itu. Tetapi terkait pembangunan beronjong kawat, belum dilidik," ujarnya, Selasa (15/4/2914(,

Diketahui, pembangunan wisata kuliner ini menggunakan dana APBN Perubahan. Wisata kuliner ini berbentuk minimalis dan menawarkan berbagai hidangan khas daerah setempat maupun moderen. Terdapat 14 kios berbentuk halte bus. Setiap kios dapat menampung empat konsumen dan di bangun di sepanjang bantaran sungai Mangga.

Pembangunan awal dimulai dari Jl Mangga sepanjang 470 meter dan dilengkapi dengan fasilitas toilet umum dan taman serta lampu hias. Bahkan bangunan tersebut nantinya menghubungan dua kelurahan di Watampone dengan menggunakan jembatang bertiang merah layaknya jembatang yang ada di Surabaya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved