Pemilu 2014
'Mahfud MD Effect' Dianggap Naikkan Suara PKB
Dua wilayah itu memang yang menjadi basis pendukung dan sudah mendeklarasikan pencapresan Mahfud, masing-masing pada Maret 2014 dan Agustus 2013
JAKARTA, TRIBUN-TIMUR.COM - Banyak pihak yang menyebut raja dangdut Rhoma Irama berpengaruh besar terhadap kenaikan signifikan suara Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Namun, menurut Direktur MMD Initiative, Masduki Baidlowi, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD yang justru berperan besar mendongkrak suara PKB.
"Coba kita lihat, daerah-daerah mana saja yang menyumbangkan suara yang signifikan buat PKB. Sebagian besar adalah daerah yang sudah pernah mendeklarasikan Mahfud MD sebagai Capres, yang basis dukungannya memang besar pada Mahfud," ujar Masduki, Jumat (11/4//2014).
Berdasarkan hasil hitung cepat, daerah yang mengalami perolehan suara signifikan pada PKB adalah Jawa Timur dengan kemungkinan mendapat 16 kursi di DPR pusat dan Jawa Tengah dengan 12 kursi.
Dua wilayah itu memang yang menjadi basis pendukung dan sudah mendeklarasikan pencapresan Mahfud, masing-masing pada Maret 2014 dan Agustus 2013.
Sementara DI Yogyakarta dan Lampung juga memberikan kontribusi suara PKB pada pileg kali ini, yang juga sudah mendeklarasikan pencapresan Mahfud MD.
Sementara Jawa Barat yang diharapkan menyumbangkan suara signifikan karena menjadi basis pemilih Rhoma Irama, PKB hanya mendapatkan 6 kursi di DPR pusat.
"Bahkan kami mendapatkan informasi dari teman di lapangan, dua anak Rhoma Irama dan seorang adiknya gagal mendapatkan kursi karena suaranya tidak cukup," kata Masduki.
"Jadi kalau bicara soal peran dan kontribusi pada perolehan suara PKB, jangan menggunakan feeling, mari lihat data, apa dan siapa yang berperan, agar kita tidak keliru," kata Masduki.
Selain itu, suara PKB juga tertolong oleh kembalinya suara nahdliyin yang hilang pada Pemilu sebelumnya.
"Dan kita semua tahu, Pak Mahfud adalah tokoh NU yang didukung para kyai dan santri NU, terutama di Jatim dan Jateng yang sekali lagi berkorelasi dengan data pileg ini," ujar Masduki. (*)