Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

SBY Berkunjung di Sulsel

Konsolidasi Kader Demokrat Tutup Roadshow SBY di Sulawesi Selatan

dari hasil kunjungan SBY selama empat hari tiga malam, penyambutan masyarakat sangat luar biasa.

Penulis: Mahyuddin | Editor: Ina Maharani
TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR
Ketua Harian DPP Demokrat, Syarief Hasan (tengah), Ketua DPD Demokrat Sulsel, Ilham Arief Sirajuddin (kanan), dan Ketua Fraksi Demokrat MPR RI, Mohammad Jafar Hajsah (kiri) menggelar jumpa pers terkait Konsulidasi demokrat di Hotel Arya duta, Makassar, Sulsel, Sabtu (22/2/2014). 

MAKASSAR, TRIBUN -- Kader Partai Demokrat se-Sulawesi dan Maluku Utara dberikan pembekalan oleh Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono di Celebese Convention Centre (CCC) Makassar, Sabtu (22/2/2014). Kunjungan SBY sebagai Presiden di Sulsel, ditutup dengan konsolidasi kader dan caleg Demokrat di Makassar. Hadir dalam kegiatan itu, perwakilan Demokrat dari Sulawesi Selatan, Barat, Tengah, Utara, Tenggara dan Maluku utara.

Ketua DPD Demokrat Sulsel Ilham Arief Sirajuddin menjelaskan, dari hasil kunjungan SBY selama empat hari tiga malam, penyambutan masyarakat sangat luar biasa. Luapan manusia dalam sambutan SBY hingga menyebabkan pergeseran jadwal presiden di Sulsel.

"Malam hari ini SBY dalam kapasitas sebagai kader Demokrat. Makanya kami ngumpul di CCC," kata Ilham kepada wartawan bersama Ketua Harian DPP Partai Demokrat Syarif Hasan dan Caleg Demokrat RI Jafar Hafsah di Hotel Aryaduta.

Sementara itu, Ketua Harian DPP Partai Demokrat Syarif Hasan mengatakan, kegiatan temu kader selalu digelar secara regional di Indonesia. Kali ini, digelar di Sulsel dan kegiatan serupa juga digelar di Jogjakarta Besok.

"Inti kegiatan adalah pembahasan strategi nasional partai menghadapi pemilu 2014. Target kami 15 persen suara secara nasional. Kenapa 15 persen, karena angka itu angka moderat dan kemungkinan besar akan dicapai meski berharap lebih," kata Syarif.

Menteri Koperasi dan UKM tersebut menambahkan, pertemuan itu digelar tertutup karena sifatnya interen dan tidak bisa dipublikasikan. Menurut Syarif, Demokrat merupakan partai yang programnya nyata dan sudah pernah membuktikan kinerjanya kepada masyarakat.

Adapun soal keterlibatan dalam kasus, lanjut Syarif, data Pengadilan dan Kejaksaan menempatkan Partai Demokrat pada presentase 9,9 persen sementara data. KPK pada 15,5 persen sementara ada partai lain diatasnya yang mencapai 26-40 persen. (Yud)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved