Pelajar Dikeluarkan karena Rusak Plafon
Kepsek SMAN 1 Bajeng Gowa Siap Jadi Jaminan
Wahyu, Ardi, Ardiansyah, dan Taufik bukan dikeluarkan melainkan hanya dikembalikan kepada orangtuanya.
Penulis: Waode Nurmin | Editor: Suryana Anas
TRIBUN TIMUR/WA ODE NURMIN
Plafon ruang kelas di SMAN 1 Bajeng, Kabupaten Gowa yang dirusak
SUNGGUMINASA,TRIBUN-TIMUR.COM- Kepala Sekolah SMAN 1 Bajeng, H Rahim mengatakan siap menjadi jaminan untuk bisa meloloskan Wahyu Ade Wijaya, siswa sekolahnya yang dikembalikan kepada orangtuanya karena merusak plafon sekolah.
Rahim saat dihubungi tribun-timur.com, Selasa (4/2) menjelaskan, bahwa Wahyu, Ardi, Ardiansyah, dan Taufik bukan dikeluarkan melainkan hanya dikembalikan kepada orangtuanya.
“Dan saya siap jadi jaminan untuk Wahyu bisa bersekolah disekolah lain. Saya akan bicarakan hal ini dengan kepala sekolah yang ada di Bajeng sini. Orangtuanya mau masukkan di mana, di Bontonompo, SMA Muhammadiyah, SMA Bajeng Barat atau di SMA Aksara. Saya yang akan jadi jaminannya,” ujarnya, Selasa (4/2/2014). (*)