Ruhut: Penahanan Anas Mengurangi Beban Demokrat

JAKARTA, TRIBUN-TIMUR.COM- Juru bicara Partai Demokrat, Ruhut Sitompul mengaku prihatin dengan penahanan bekas Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Namun ia menilai penahanan Anas bakal membuat beban Demokrat berkurang.

"Ya prihatin. Tapi setidaknya mengurangi beban Partai Demokrat selama ini," kata Ruhut dalam diskusi 'Kado Anas Bikin Panas', di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (11/1/2014).

Ruhut menilai, Anas merupakan satu diantara faktor yang membuat elektabilitas Demokrat turun drastis. "(Anas) salah satu yang menganjlokkan elektabilitas partai," ucapnya.

Anggota Komisi III itu pun yakin dengan penahanan Anas bakal mengembalikan kondisi partai besutan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu. Menurutnya, selama ini Demokrat karam sejak penetapan Anas sebagai tersangka.

Sebelumnya, KPK telah melakukan penahanan terhadap Anas Urbaningrum setelah sebelumnya hampir satu tahun tepatnya 11 bulan menyandang status tersangka.

Anas ditahan di rutan KPK untuk 20 hari kedepan, terkait proses penyidikan kasus dugaan penerimaan fee proyek pembangunan sarana dan prasana Hambalang. (*)