Lakalantas
Satria FU Vs Beat, 1 Tewas
Kecelakaan lalu lintas, Minggu (17/3/2013), sekitar pukul 22.30 Wita
Penulis: Abdul Azis | Editor: Muh. Taufik
MAKASSAR,TRIBUN-TIMUR.COM--Kecelakaan lalu
lintas, Minggu (17/3/2013), sekitar pukul 22.30 Wita terjadi di pertigaan
Jl Hertasning Baru dan Jl Tun Abdul Razak 1, Kelurahan Tombolo,
Kecamatan Sombo Upu, Kebupatan Gowa, Sulsel.
Kecelakaan tersebut melibatkan pengenda sepeda motor Suzuki Satria FU DD 4415 CA dan sepeda motor jenis Honda Beat DD 4748 IW.
Informasi yang diperoleh Tribun dilokasi tempat kejadian perkara (TKP), tabrakan itu terjadi saat pengendara Satria FU yang dikendarai Feri (20) Mahasiswa asal Kecamatan Woto, Kabupaten Lutim, dari arah Gowa ke Makassar dengan kecapatan tinggi.
Sementara pengendara sepeda motor Honda Beat yang dikendarai Azis (27) warga Paopao yang keluar dari Jl Abdul Razak ke Jl Hertasnin Baru langsung ditabrak sepeda motornya hingga keduanya terjatuh.
Akibat kejadian itu Feri meninggal dunia di Rumah Sakit Grestelina, Kecamatan Panakkukang, lantaran mengalami luka pada kaki kanan, mengeluarkan darah dari hidung dan telinga. Sedangkan Azis mengalami patah tangan kiri, telinga dan hidung mengeluarkan darah yang tak henti-henti. Kini Aziz masih menjalani perawatan di RS Faisal,Makassar.
Kapolres Gowa, Ajun Komisaris Besar Lafri Prasetyono, dikonfirmasi Trbun, Senin (18/3/2013), membenarkan adanya tabrakan yang menewaskan salah satu pengendara motor tersebut.
Kecelakaan tersebut melibatkan pengenda sepeda motor Suzuki Satria FU DD 4415 CA dan sepeda motor jenis Honda Beat DD 4748 IW.
Informasi yang diperoleh Tribun dilokasi tempat kejadian perkara (TKP), tabrakan itu terjadi saat pengendara Satria FU yang dikendarai Feri (20) Mahasiswa asal Kecamatan Woto, Kabupaten Lutim, dari arah Gowa ke Makassar dengan kecapatan tinggi.
Sementara pengendara sepeda motor Honda Beat yang dikendarai Azis (27) warga Paopao yang keluar dari Jl Abdul Razak ke Jl Hertasnin Baru langsung ditabrak sepeda motornya hingga keduanya terjatuh.
Akibat kejadian itu Feri meninggal dunia di Rumah Sakit Grestelina, Kecamatan Panakkukang, lantaran mengalami luka pada kaki kanan, mengeluarkan darah dari hidung dan telinga. Sedangkan Azis mengalami patah tangan kiri, telinga dan hidung mengeluarkan darah yang tak henti-henti. Kini Aziz masih menjalani perawatan di RS Faisal,Makassar.
Kapolres Gowa, Ajun Komisaris Besar Lafri Prasetyono, dikonfirmasi Trbun, Senin (18/3/2013), membenarkan adanya tabrakan yang menewaskan salah satu pengendara motor tersebut.
" Benar mas, barang buktinya diamankan di Mako,"
ungkapnya. (*)
Berita Terkait