MPLS SMAN 21 Makassar Dihadiri Wagub Sulsel
Wakil Gubenur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman turut berbaur di MPLS untuk sekolah SMA/SMK di kota Makassar.
Penulis: Saldy Irawan | Editor: Suryana Anas
lihat foto
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Wakil Gubenur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman turut berbaur di Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) untuk sekolah SMA/SMK di kota Makassar.
MPLS yang dihadiri Wagub Sulsel berlangsung di SMAN 21 Makassar, BTP Tamalanrea, kota Makassar, Senin (15/5/2019)
Dalam kesempatan ini, Wagub Sulsel didampingi oleh Kadis Pendidikan Sulsel Irman Yasin Limpo, dan sejumlah pejabat Dinas Pendidikan Sulsel.
Baca: Biro Humas Mabes Polri Sematkan Biro Multimedia ke Kasi Humas Polsek Panakkukang Makassar
Baca: 720 Camaba Ikut Seleksi Jalur Mandiri di Poltekpar Negeri Makassar
Baca: JCH Makassar Ungkap Cuaca Madinah Capai 41-41 Derajat Celcius
Wakil Gubernur Andi Sudirman Sulaiman dalam arahannya menyampaikan Program Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) ini tak lain untuk menguatkan karakter dalam mencegah penyebaran paham dan pemikiran berbahaya bagi ideologi Pancasila dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Karakter positif harus di bangun ditiap sekolah. Kepada para siswa, yakinlah bahwa, persainagan akan terbuka luas dan semua harus mampu bersaing. Zonasi penerimaan guru dan penempatan guru juga harus diperhatikan. Kedepan, hal itu harus diperhatikan," kata Sudirman.
Menurutnya kualitas siswa saat ini sudah berimbang. Olehnya itu ia berharap kepada seluruh pendidik agar siswa diperkenalkan kembali bagaimana siswa di sekolah bisa saling kenal.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, Irman Yasin Limpo mengatakan bahwa MPLS ini tidak sekedar momen saling kenal antara guru dan pelajar, melainkan untuk mematangkan bakat pelajar dalam kegiatan ekstrakurikuler.
"Rangkaian kegiatan MPLS ini salah satunya adalah tes mengaji, pengenalan ekstrakulikuler, dimana narasumber dari guru. Kegiatan ini harus bebas dari segala bentuk perpeloncohan, pungutan, dan segala bentuk yang melanggar norma yang ada,"katanya.
Ia menambahkan MPLS di seluruh sekolah SMA SMK se Sulsel, pelayanannya sama, tidak ada yang di istimewakan.
None sapaan Kadis Pendidikan Sulsel ini mengaku bahwa bahwa siswa baru di Sulawesi Selatan berjumlah 94.744 orang.
Sekedar diketahui, masa pengenalan lingkungan sekolah merupakan sebuah kegiatan yang umum dilaksanakan di sekolah setiap awal tahun ajaran guna menyambut kedatangan para peserta didik baru.
Follow akun instagram Tribun Timur:
Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy
