Museum Daerah Maros Sepi dari Pengunjung
Museum tersebut letaknya di Jl Jenderal Ahmad Yani, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros.
Penulis: Amiruddin | Editor: Syamsul Bahri
TRIBUN-MAROS.COM, TURIKALE - Museum Daerah Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel), terlihat sepi pengunjung, Rabu (3/7/2019).
Kondisi tersebut terlihat, saat tribun-maros.com, berkunjung ke Museum Daerah Maros, pukul 11.00 Wita.
Dua Buku Puisi Karya Ballodi Lawwing Diluncurkan di Kedai Kopi Serumpun Parepare
Terjadi Pendangkalan di Gunung Pevana, Warga Desa Rogo Diminta Waspada
Museum tersebut letaknya di Jl Jenderal Ahmad Yani, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros.
Tepatnya di depan Markas Kepolisian Resor (Mapolres) Maros.
Tak terlihat adanya pengunjung yang berkunjung ke museum itu.
Hanya tampak sejumlah staff pengelola museum.
Analisa Pemelihara Koleksi Museum Daerah Maros, Ashari Mulianto, mengakui kondisi museum daerah Maros yang sepi.
"Kondisinya memang seperti ini. Pengunjung museum per hari, biasanya hanya sampai lima orang," kata Ashari Mulianto, kepada tribun-maros.com.

Ashari menambahkan, pihaknya terus berupaya menggenjot, agar pengunjung museum daerah Maros bisa bertambah.
Apalagi kata Ashari, museum merupakan salah satu wahana memperkenalkan sejarah, dan peninggalan budaya di Maros.
Museum tersebut diketahui dibangun sejak 2016 silam.
Koleksi museum, berupa artefak 44 buah, peralatan rumah tangga 23 buah, peralatan pertanian 39 buah, perlengkapan adat 14 buah, dan transportasi 2 buah. (*)
Laporan Wartawan Tribun Timur, @amir_eksepsi
Langganan Berita Pilihan
tribun-timur.com di Whatsapp
Via Tautan Ini http://bit.ly/watribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
A