Wabup Mimika Incar Pilkada Toraja Utara, Ini Alasannya
Saat ini, Yohanis Bassang, masih mendampingi Bupati Mimika Eltinus Omaleng.
Penulis: Risnawati M | Editor: Sudirman
TRIBUNTORAJA.COM, RANTEPAO - Wakil Bupati Mimika Yohanis Bassang, bakal maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Toraja Utara 2020.
Saat ini, Yohanis Bassang, masih mendampingi Bupati Mimika Eltinus Omaleng.
Selain Spot Instagramable, Pemkot Makassar Bakal Hadirkan Musik Akustik Setiap Pekan di Losari
TRIBUNWIKI: Bubble Tea Jadi Trending Topik Google, Simak Sejarahnya
Wakil Bupati Mimika Yohanis Bassang mengatakan, salah satu alasannya sehingga ia akan maju pada Pilkada Toraja Utara ialah, karena prihatin melihat kampung halamannya.
"Karena saya prihatin dengan daerah ini. Banyak keprihatinan yang harus diperbaiki," ucar Yohanis, kepada TribunToraja.com, Minggu (09/6/2019).
Yohanis Bassang bercerita, jika awal usaha yang dilaluinya hingga menjadi seorang Wabup di tanah Papua yaitu, berawal sejak menjadi tukang babat rumput di kampung.
Lanjutnya, dengan kerja keras yang ditekuni, sehingga Yohanis Bassang menjadi pegawai honorer tenaga pendidik, sekaligus tukang ojek yang diguluti hingga tujuh tahun lamanya.
Hingga menjadi tenaga dosen di perguruan tinggi di Papua, sambil beraktifitas dengan pekerjaan rumah yaitu, mengangkut makanan sisa di motor dan sayur babi untuk makan ternak.
"Saat saya menjadi dosen, diangkat menjadi pegawai BKKBN dengan pergi mendata keluarga pra sejahtera di kampung, sambil mengajar di kampus," tambah Yohanis.
Lanjutnya, karunia Tuhan datang saat diangkat menjadi Kasubag Anggaran Pemkab Mimika, dan disitulah dirinya mengenal Bupati dan Wabup Mimika.
"Yang saya tanamkan kejujuran dan kerja keras, setiap tugas diberikan atasan langsung saya kerjakan, selama lima tahun dipemerintahan saya langsung dipromosikan," ungkapnya.
Yohanis Bassang mengatakan, dirinya bertarung di Pilkada Toraja Utara 2020 mendatang, tidak berada diatas pundak orang tapi berdiri diatas kaca.
"Di Mimika, saya dikenal punya ketegasan, kedisiplinan dan keras keras. Menjadi seorang pemimpin harus tegak pada kebenaran," ujar Yohanis.
Dikatakan, jika esensinya hadir di Pilkada Toraja Utara karena, ingin membuat sejarah yang dapat dikenang rakyat dan orang lain jika sudah tiada.
Yohanis menjelaskan, jika masalah pelayanan di pemerintahan seperti yang terjadi, solusi baiknya agar segera diselesaikan cepat, jika bisa cepat dan jangan menunda, pendidikan lebih ditegaskan ke pemerintahan dan rumah sakit segera dibenahi.

"Saya malu ketika ada pendatang ke Toraja tapi bilang jorok karena sampah, kita harus merubah Rantepao dan Pasar Sentral Bolu bersih dari sampah, dengan cara membangun serta merubah pola pikir seseorang dengan cara, berbagi pemahaman dan membuat aturan," tutupnya. (*)
Laporan Wartawan TribunToraja.com, @cinnank17
Update info terbaru tentang Tribun Timur dengan Subscribe channel YouTube kami:
Follow juga akun Instagram kami: