RILIS
Mentan Andi Amran Sulaiman Buka Puasa Bersama dan Silaturahmi di Jakarta
Menteri Pertanian ( Mentan) RI, Andi Amran Sulaiman menggelar acara silaturahmi dan buka bersama keluarga besar Kementerian Pertanian
TRIBUN-TIMUR.COM - Menteri Pertanian ( Mentan) RI, Andi Amran Sulaiman menggelar acara silaturahmi dan buka bersama keluarga besar Kementerian Pertanian ( Kementan) dan pelbagai pihak penting, di antaranya Himpunan Kerukunan Tani Indonesia, pers, Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI), Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan dan pihak terkait lainnya.
Buka puasa bersama ini berlangsung di Auditorium Kementan, Jakarta, Senin (27/5/2019), dengan mengusung tema Pererat Ukhuwah Islamia di Era Industri 4.0.
Demikian siaran pers Kementan RI, Selasa (28/5/2019).
“Hari ini kita buka puasa bersama dengan seluruh asisiasi yang terkait dengan pertanian. Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kontribusi semua pihak yang terkait pertanian di mana harga pangan stabil sehingga semua menjalankan ibadah di bulan suci Ramadhan ini tenang dan menikmati dengan baik."
Demikian dikatakan Mentan RI, Andi Amran Sulaiman saat memberikan kata sambutan.
Buka puasa yang menghadirkan anak yatim, fakir miskin rutin digelar setiap tahunnya.
"Kami lakukan setiap tahun. Kami merasa menjadi bapak ibunya mereka," kata Andi Amran Sulaiman.
Pada kesempatan ini, Andi Amran Sulaiman menegaskan, pada bulan Ramadhan ini hanya harga bawang putih yang sempat sedikit bergejolak pada jelang bulan Ramadhan.
Namun demikian, katanya menyambung, pada hari pertama hingga ketiga, harga bawang putih sudah stabil bahkan sangat stabil karena target awalnya hanya Rp 23.000 per Kg.
Alhasil, baru-baru ini bersama dengan Gubernur Jawa Timur berhasil menekan harga menjadi Rp 19.000 per kg.
Tidak hanya bawang putih, harga komoditas lain pun turut terjaga.
“Sebelum Lebaran dan sesudah Lebaran bisa kami pastikan aman. Kenapa? Karena harga beras turun, harga cabai turun, kasian petani, kami minta Bulog menyerap dan kami koordinasi Pak Buwas (Direktur Utama Bulog Budi Waseso) dan alhamdulillah mereka sudah serap cabai harga Rp 8.000 per kilogram yang sebelumnya Rp 5.000 di pasar," kata Andi Amran Sulaiman membeberkan.
Oleh karena itu, Andi Amran Sulaiman mengucapkan terima kasih kepada pelaku usaha dan seluruh pihak.
Bahkan, tak lupa kepada seluruh petani dan peternak se-Indonesia.
“Ini kerja kras kita semua dan tidak lupa ini berkat kita semua. Kami bangga dengan petani-peternak Indonesia karena mereka pahlawan pangan dimana pangan kita sangat stabil," katanya menyebut.