Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilkada Luwu Utara 2020

Pilkada Luwu Utara - Penantang Indah Putri Indriani Bermunculan, Politisi, Pengusaha Sampai ASN

Penantang Indah Putri Indriani dan Muh Thahar Rum mulai bermunculan jelang Pilkada Luwu Utara 2020

Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Suryana Anas
chalik mawardi
Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani 

TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Penantang Indah Putri Indriani dan Muh Thahar Rum mulai bermunculan jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, tahun 2020.

Mereka sudah tidak malu-malu menyatakan sikap siap bertarung pada pesta demokrasi lima tahunan.

Penantan berasal dari berbagai kalangan. Ada politisi, pengusaha hingga Aparatur Sipil Negara (ASN).

Baca: ASN Luwu Utara yang Pakai Elpiji 3 Kg Wajib Ganti ke Elpiji 5,5 Kg, Disini Lokasinya

Baca: Bahtiar dan Dewi Gagas Pilot Project Budidaya Jagung Hibrida di Luwu Utara

Baca: Polsek Masamba Luwu Utara Bekuk Penganiaya Warga Pincara

Dari kalangan politisi, sudah ada tiga nama yang menyatakan sikap.

Pertama Ketua DPD PAN Luwu Utara Karemuddin, lalu Ketua DPD PKS Luwu Utara Abdul Muis dan Wakil Ketua II DPRD Luwu Utara Andi Sukma.

Selanjutnya Andi Abdullah Rahim dan Bahtiar Manadjeng dari kalangan pengusaha.

Lalu Alamsyah dan Ahmad Musafir Lahamma dari ASN serta Abdul Mahfud yang merupakan pensiunan.

Secara terpisah, elit DPC Partai Hanura Luwu Utara membenarkan pihaknya mulai mempersiapkan diri menghadapi pilkada 2020.

Sekretaris DPC Partai Hanura Luwu Utara, Sudirman Salomba, menyebut, raihan empat kursi pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 sebagai modal dasar.

Untuk dapat mengusung satu pasangan calon di Pilkada Luwu Utara, Partai Hanura sisa mencari partai koalisi yang mempunyai tiga kursi di parlemen.

"Kami tetap memprioritaskan kader. Ada Andi Sukma," kata Sudirman.

Sukma dinilai punya popularitas, elektabilitas dan ketokohan sehingga layak diusung.

Sukma sendiri mengaku sudah mempersiapkan diri sejak beberapa tahun terakhir.

"Saya pasti maju," tegas Sukma.

Modal tiga kali terpilih di Pileg dengan raihan suara yang signifikan dianggapnya sebagai modal yang cukup dalam menatap pilkada.

"Basis saya jelas. Tinggal mencari tandem yang kita anggap cocok," kata dia.

Adapun Indah dan Thahar yang merupakan bupati dan wakil bupati Luwu Utara sampai saat ini belum pernah menyatakan sikap terkait pilkada.

Laporan Wartawan TribunLutra.com, @chalik_mawardi_sp

Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:

Follow juga Instagram Tribun Timur:

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved