Empat Anak Bupati Mamuju Tengah Sukses di Pileg 2019, Satu Lolos ke Senayan
Ke empat anak yang sukses di Pileg yakni H Arwan Aras, Hj Amalia Fitri Aras, H Arsal Aras dan Nirmalasar Aras
Penulis: Nurhadi | Editor: Syamsul Bahri
lihat foto
TRIBUNMAMUJU.COM, MAMUJU - Empat putra dan putri Bupati Mamuju Tengah H Aras Tammauni, sukses di Pileg 2019.
Ke empat anak yang sukses di Pileg yakni H Arwan Aras, Hj Amalia Fitri Aras, H Arsal Aras dan Nirmalasar Aras.
Jadwal Lengkap & Live Streaming Pekan Pertama Liga 1 2019, Persib Bandung, PSM, Persija, Borneo FC
Terungkap, Ini Motif Pembunuhan Sadis di Sesean Suloara Toraja Utara
H Arwan Aras dipastikan melenggang ke Senayan melalui partai PDI Perjuangan.
Arwan menjadi peraih suara pribadi terbanyak calon anggota DPR RI Dapil Sulbar dengan perolahan 86,910 suara. Dengan total perolahan partai dan calon 214,365 suara.
Kemudian Hj Amalia Fitri Aras dipastikan kembali duduk menjadi anggota DPRD Provinsi Sulawesi Barat dari Dapil Sulawesi Barat VI (Kabupaten Mamuju Tengah).
Amalia yang saat ini menjabat sebagai Ketua DPRD Sulawesi Barat, menjadi peraih suara terbanyak di internal partai Demokrat dengan perolahan 22,622 suara.
Namanya kembali digadang-gadang akan menjabat sebagai Ketua DPRD Sulbar Periode 2019-20124.
Sementara Arsal Aras dan Nirmalasasi Aras dipastikan kembali duduk menjadi anggota DPRD Kabupaten Mamuju Tengah lewat partai Demokrat.
Arsal yang saat ini menjabat Ketu DPRD Mamuju Tengah raih 3,415 suara pribadi.
Sementara Nilmalasari yang juga istri Wakil Bupati Mamuju Irwan SP Pababari, raih 1,453 suara pribadi.
Arsan dan Nirmalasari sama-sama bertarung di Dapil I Mamuju Tengah, Kecamatan Topoyo dan Tobadak.
Ditemui di acara buka puasa Korem 142 Tatag, H Aras Tammauni mengatakan, semua itu atas kehendak Allah SWT.
"Kita berupaya, tapi semua itu adalah ketentuan dari Allah SWT, karena yang maha kuasalah yang menentukan, kita manuasi hanya bisa merencanakan tapi yang kabulkan adalah yang maha kuasa, disampin kita berdoa,"kata H Aras.
Ditanya terkait wacana dirinya akan pindah dari Demokrat ke PDIP, H Aras mengatakan, tergantung bagaimana survei politik yang ada.
"Nanti diliat surveinya baru memutuskan untuk pindah atau tidak. Termasuk target calon Gubernur belum bisa dibicarakan karea itu rahasia perusahaan,"ujarnya diikuti tawa.(tribun-timur.com)
Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, @nurhadi5420
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:
Follow juga Instagram Tribun Timur:
A
