Ini Penyebab Hingga PPK Tamalate Hitung Ulang C1 Plano
Sementara itu, Upi mengatakan, perhitungan ini juga dilakukan karena ada dua versi DAA1 beredar di masyarakat.
Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Syamsul Bahri
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Dua komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Selatan, Asram Jaya dan Upi Hastuti turun tangan melihat perhitungan Kecamatan Tamalate di Hotel Grand Asia Makassar, Jl Boulevard, Makassar, Sulsel, Selasa (14/5/2019).
Asram dan Upi kompak mengungkapkan rekapitulasi suara ulang dari C1 Plano.
450 Warga Enrekang Mengungsi, Ini Dibutuhkan
Link Live Streaming iNews TV Piala AFC 2019 Lao Toyota vs PSM Makassar, Malam Ini Pukul 19.30 WIB
"Kalau kita hitung dari sekarang mulai dari C1 Plano maka tak akan clear," kata Asram.
Ia berharap perhitungan ini bisa cepat selesai.
Sementara itu, Upi mengatakan, perhitungan ini juga dilakukan karena ada dua versi DAA1 beredar di masyarakat.
"Kita ingin clear ini sehingga kita minta hitung ulang," kata Upi.
Upi menegaskan, bentuk pergeseran suara bisa cepat dideteksi karena KPU mempunyai aplikasi situng.
Sehingga, ketika ada suara tak sinkron maka bakal terjadi error.
"Pemilu ini tak sama dengan lalu-lalu, kami bisa cepat mendapatkan pergeseran suara itu," kata Komisoner Divisi Hukum ini. (*)
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:
Follow juga Instagram Tribun Timur:
A
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/rekapitulasi-suara.jpg)