23 Sekolah SMA dan SMK di Makassar Berkompetisi Karya Sastra Unibos
Lomba Karya Sastra Gelaran Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Sastra Unibos ini dihelat di Lobby Gedung I Unibos, Jumat (3/4/2019).
Penulis: Sukmawati Ibrahim | Editor: Ansar
lihat foto
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR-Sebanyak 23 Sekolah SMA /SMK Negeri dan Swasta se Kota Makassar unjuk diri di Lomba Karya Sastra, Baca dan Tulis Puisi di Universitas Bosowa (Unibos).
Lomba Karya Sastra Gelaran Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Sastra Unibos ini dihelat di Lobby Gedung I Unibos, Jumat (3/4/2019).
Beberapa sekolah yang ikut berpartisipasi tersebut, antara lain SMAN 6 Makassar, SMK Telkom Makassar, SMAN 19 Makassar, SMAN 13 Makassar, SMAN 17 Makassar.
Baca: Berikut Suara Caleg DPR RI NasDem, Garuda, Berkarya, PKS dan Perindo di Luwu Utara
Baca: Berkat M Rahmat PSM Unggul Sementara Lawan Bhayangkara FC
Turut hadir sebagai peserta SMKS Mutiara Ilmu, MAN 3 Makassar, SMA Wahyu Makassar dan SMAN10 Makassar.
Demikian disampaikan Ketua BEM Sastra Unibos, Peterclaver Roessel Batoteng kepada Tribun Timur, Jumat (3/5/2019).
"Bertajuk Pendidikan Karakter Melalui Lomba Karya Sastra Memperingati Hari Pendidikan, kegiatan ini merupakan bentuk peringatan kami di BEM Fakultas Sastra Unibos untuk memperingati hari pendidikan nasional," katanya, Jumat (3/5/2019).
Lebih lanjut dikatakan, kegiatan yang melibatkan sekolah SMA/SMK ini merupakan event pertama
di tahun 2019 dengan harapan sastra yang terlupakan akan tetap abadi di generasi bangsa.
"Kami berharap kegiatan seperti ini bisa memacu siswa kembali menghidupkan kembali karya sastra dengan lomba puisi," ujarnya.
"Ini juga kami peruntukan agar generasi bangsa dapat mengembangkan potensi supaya lebih kritik dengan cara yang berbaur dengan seni. Sebab kritik itu lebih terpahami jika tersampaikan dalam puisi dan prosa. Semoga generasi tidak semakin masa bodoh dengann sastra yang kian terlupakan," lanjutnya.
Baca: Tim IT Relawan Prabowo Serahkan 3 Ribu Lembar Bukti Salah Input Situng KPU ke Bawslu, Apa Saja Itu?
Sementara salah satu Dosen Sastra Unibos yang juga juri dalam lomba ini, Dra Dahlia D Moelier MHum mengatakan, kegiatan ini akan memberi wadah bagi generasi menyalurkan pikiran lewat bakat seni.
"Kami harap lewat kegiatan ini bisa memberi peluang bagi mahasiswa fakultas sastra juga untuk mengimplementasikan ilmunya. Ini bidang menjadi acuan dan cermin kecerdasan gen muda kita dalam menulis kritik melalui kata yang lebih indah," katanya.
Selain Dra Dahlia D Moelier M Hum panitia juga mengajak beberapa juri eksternal seperti Nursyamsilis MPd dan Akbar Slamet SPsi yang merupakan penggiat seni.
Diketahui lomba ini memiliki beberapa kriteria penilaian, termasuk kecermatan, cara mengekspresikan puisi dan pesan yang disampaikan dalam puisi. (*)
Laporan Wartawan Tribun Timur @umsconcit
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:
Follow juga Instagram Tribun Timur:
