Pilpres 2019
Ada Apa? Fadli Zon Sebut Mahfud MD Tak Bermutu, Balasan Yunarto Wijaya Tak Kalah Menohok '80% Mana?'
Ada Apa? Fadli Zon Sebut Mahfud MD Tak Bermutu, Balasan Yunarto Wijaya Tak Kalah Menohok '80% Mana?'
Ada Apa? Fadli Zon Sebut Mahfud MD Tak Bermutu, Balasan Yunarto Wijaya Tak Kalah Menohok '80% Mana?'
TRIBUN-TIMUR.COM - Pilpres 2019 memasuki tahapan rekapitulasi suara.
Sambil menunggu rekap final KPU, masyarakat bisa melihat proses rekap lewat website resmi kpu.go.id.
Hingga Minggu (28/4/2019), suara 01 Jokowi - Maruf Amin masih unggul atas 02 Prabowo -Sandiaga Uno.
Suhu politik menjelang pengumuman resmi hasil Pilpres 2019 dan Pemilu 2019 paling lambat 22 Mei 2019 kian dinamis.
Terbaru, Wakil Ketua DPR RI dari Fraksi Gerindra Fadli Zon melayangkan kritikan keras kepada mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD.
Fadli Zon tak terima dengan ucapan Mahfud MD yang menyebut kemenangan Jokowi-Ma'ruf sulit dibalik oleh pasangan Prabowo-Sandiaga.
Kritik anggota Dewan Pengarah BPN Prabowo-Sandiaga terhadap Mahfud MD itu disampaikan melalui cuitannya di akun Twitter @fadlizon, Minggu (28/4/2019).
Fadli Zon yang juga Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu menilai omongan Mahfud MD bodoh dan pernyataannya sudah keluar jalur.
"Omongan @mohmahfudmd semakin bodoh tak bermutu dan sdh keluar jalur n sangat ngawur." tulis Fadli Zon.
Kritik Fadli Zon berdasar penggalan video wawancara Mahfud MD di Metro Pagi Prime Time dan diunggah ulang di channel Youtube Metrotvnews.
Dalam potongan video itu Mahfud MD menjelaskan sudah saatnya kedua kubu melakukan rekonsiliasi.
"Kemarin itu sudah agak panas. Mungkin pembelahannya sekarang kalau melihat sebaran kemenangan itu memang mengingatkan kita untuk menjadi lebih sadar, segera rekonsiliasi.
Karena sekarang ini kemenangan Pak Jokowi yang menang dan mungkin sulit dibalik kemenangan itu dengan cara apapun.
Tetapi kalau melihat sebarannya di provinsi-provinsi yang agak panas Pak Jokowi kalah dan itu diidentifikasi tempat-tempat kemenangan Pak Prabowo yang dulunya dianggap sebagai provinsi garis keras dalam hal agama, misalnya Jawa Barat, Sumatera Barat, Aceh dan sebagainya. Sulawesi Selatan juga.