Hasil Pilcaleg, Golkar Tetap Ketua DPRD Makassar, Gerindra, Demokrat, Nasdem Wakil
Dari data diperoleh Tribun di internal parpol peserta pemilu, di antaranya, Partai Golkar, Partai Demokrat, Partai Nasdem
Penulis: Abdul Azis | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Komposisi perolehan suara dan kursi partai politik di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar tak banyak berubah pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019.
Dari data diperoleh Tribun di internal parpol peserta pemilu, di antaranya, Partai Golkar, Partai Demokrat, Partai Nasdem dan Partai Gerindra Makassar, tak satupun mendapat sepuluh kursi.
"Jatuh-jatuhnya ya, delapan atau sembilan kursi. Insya Allah, untuk kursi ketua masih milik Partai Golkar," ujar Ketua Bappilu DPD II Golkar Makassar, Minggu (21/4/2019) malam.
Terpisah, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Makassar, Erick Horas memastikan satu kursi wakil ketua di DPRD Kota Makassar masih milik partai bentukan Prabowo Subianto.
"Saya yakin tidak ada partai dapat sepuluh kursi, sembilan kursi pun sulit. Ini bisa kita lihat dengan kurangnya partisipasi pemilih," kata Eric.
Wakil Ketua DPRD Makassar itupun optimistis partainya mendapat 6-7 kursi di parlemen Makassar. "Paling tinggi delapan kursi, itupun kalau ada ya. Saya yakin sulit," ungkapnya.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Nasdem Makassar, Andi Rachmatika Dewi Yustisia Ilham (Cicu) optimistis partai Nasdem mengontrol delapan kursi di DPRD Makassar.
"Insya Allah delapan kursi DPRD Makassar," tegas mantan Wakil Ketua DPRD Sulsel itu kepada Tribun, Minggu (21/4/2019) malam.
Mantan calon Wakil Wali Kota Makassar itu menyebut bahwa perolehan delapan kursi partai bentukan Surya Dharma Paloh berdasarkan hasil rekapitulasi formulir C-1 plano yang dihimpun para saksi-saksi TPS di lapangan.
"Jadi C1 plano ini berasal dari lima dapil di Makassar. Masih sementara rekap, jadi ada tiga dapil itu dua kursi dan satu kursi setiap dapil lainnya," kata Cicu.
Sedangkan Sekretaris DPC Partai Demokrat Makassar Abdi Asmara optimistis partainya mendapat tujuh sampai delapan kursi.
"Insya Allah kita sudah mendapat tujuh kursi, tapi informasi yang beredar kita mendapat delapan kursi," kata Abdi Asmara kepada Tribun, Minggu (21/4/2019) malam.
Abdi menambahkan bahwa pihaknya belum bisa terlalu jauh menargetkan lantaran tim rekapitulasi partai masih bekerja. Dia juga memastikan masih menunggu hasil rekapitulasi perolehan suara Pemilu 2019 dari KPU.
Terpisah, Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Amanat Nasional (DPD PAN) Makassar Hamzah Hamid belum mau berkomentar banyak terkait perolehan kursi maupun suara partainya.
Ketua Fraksi PAN DPRD Makassar itu mengaku bahwa pihaknya menunggu hasil rekapitulasi perolehan suara dari KPU.
"Target apa tercapai atau tidak nanti dilihat hasil setelah perhitungan di KPU," katanya via pesan Whatsapp kepada Tribun.(ziz)
Laporan Wartawan tribuntimur.com/ Abdul Azis Alimuddin