Nama Caleg Tercoblos di Malaysia, Adalah Davin Kirana, BPN Minta Dubes Dicopot! Ini Komentar Bawaslu
Nama Caleg Tercoblos di Malaysia, Adalah Davin Kirana, BPN Minta Dubes Dicopot! Ini Komentar Bawaslu
Nama Caleg Tercoblos di Malaysia, Adalah Davin Kirana, BPN Minta Dubes Dicopot! Ini Komentar Bawaslu
TRIBUN-TIMUR.COM - Dunia politik tanah air dihebohkan dengan video soal surat suara tercoblos di Malaysia.
Dalam kertas suara di potongan video tersebut, diduga tertulis nama calon anggota legislatif DPR RI Davin Kirana dan Pasangan Capres 01 Jokowi-Maruf.
Baca: Jadwal Liga Spanyol Pekan 32 - Barca Incar Gelar, Leganes vs Real Madrid, Striker Atletico Dihukum
Baca: Kick Off Final Arema FC vs Persebaya Diundur, Begini Penjelasan Panitia. Dihibur Trio Macan!
Video memuat nama diduga Davin Kirana yang telah tercoblos itu diposting akun Facebook Media Informasi Prabowo soal penggerebekan surat suara tercoblos.
Tampak di video tersebut, seorang pria menemukan sejumlah plastik dan karung yang berisi surat suara yang diduga sudah tercoblos di Selangor, Malaysia.
Surat suara tersebut berada di sebuah ruko kosong di Bandar Baru Bangi Selangor, Malaysia.
Surat suara yang ditemukan sudah tercoblos untuk calon Presiden nomor urut 01 Jokowi-Maruf Amin dan caleg DPR RI dari Partai Nasdem nomor urut 02
"Kita sudah melakukan penggerebekan di Bandar Baru Bangi di Universiti tempatnya," kata pria di video tersebut.
"Barang-barang sudah dicoblos. Di Malaysia selangor. Sudah dicoblos 01, Partai Nasdem nomor 5, calegnya nomor urut 3 namanya Ahmad," lanjutnya.
Batalkan DPL Malaysia?
Pria itu meminta KPU untuk segera membatalkan urusan tentang DPL Malaysia.
"Kami harap KPU Indonesia membatalkan semua urusan tentang DPL Malaysia dari hari ini sampai tgl 14. Kalau tidak kami akan duduki KBRI," lanjutnya.
Baca: Detik-detik Prabowo Subianto Menangis Saat Ustadz Abdul Somad Sebut Isyarat Mimpi Ulama di Pilpres
Baca: Jadwal Liga Inggris Pekan 34 - Live RCTI & meTube.id Big Match Liverpool vs Chelsea Menentukan Juara
Dia mengatakan ada sekitar 57 kantong hitam di tempat tersebut. "Ada sekitar 57 kantong hitam. Di kedai kosong di Bandar Baru Bangi, Taman Universiti Bangi, Selangor, Malaysia," tukasnya.
Komisioner KPU Ilham Saputra mengatakan, KPU tengah mengonfirmasi peristiwa tersebut.
"Kami sedang mengonfirmasi apa yang sedang terjadi dan meminta pihak PPLN untuk mengecek terlebih dahulu. Jadi tunggu konfirmasi KPU," kata Ilham saat dikonfirmasi, Kamis (11/4/2019).