Pilpres 2019
Banyak Diam saat Debat Pertama, Bagaimana Strategi Ma'ruf Amin Hadapi Sandiaga Uno di Debat ke-3?
Debat Ketiga Pilpres 2019 akan dilaksanakan pada 17 Maret 2019 mendatang
TRIBUN-TIMUR.COM-Debat Ketiga Pilpres 2019 akan dilaksanakan pada 17 Maret 2019 mendatang.
Debat Ketiga Pilpres 2019 hanya diikuti calon wakil presiden, yakni Maruf Amin dan Sandiaga Uno.
Tema debat kali ini, seputar pendidikan, ketenagakerjaan, kesehatan, sosial dan budaya.
Baca: Lagi Viral Foto Kompak Polisi Jokowi & Prabowo, Ini Pesannya Menohok untuk Cebong dan Kampret
Baca: 12 Potret Rocky Gerung Saat di Gunung & di Hutan, Bukti Dia Tak Sekadar Jago Debat di ILC TVOne
Baca: Habib Rizieq akan Dijemput Prabowo di Mekkah Pakai Pesawat Pribadi Sehari Terpilih Jadi Presiden

Banyak menantikan performa Ma'ruf tanpa didampingi capres Joko Widodo pada debat ketiga ini.
Setelah debat pertama, 17 Januari 2019, penampilan Ma'ruf dinilai banyak pihak belum maksimal.
Ma'ruf cenderung pasif karena waktu yang diberikan kepada cawapres juga tidak banyak.
Tercatat Ma'ruf berbicara selama 256 detik atau 4 menit 16 detik.
Ma'ruf Amin berbicara pada segmen kedua dengan mengatakan ia mendukung pernyataan Jokowi selama 8 detik.
Pada segmen kedua ini Ma'ruf juga melanjutkan pernyataan Jokowi selama 25 detik.

Pada segmen ketiga Ma'ruf menjawab selama 1 menit 55 detik dan menanggapi selama 58 detik.
Pada segmen keempat Ma'ruf melanjutkan penyataan Jokowi selama 50 detik.
Bahkan, di awal-awal debat Ma’ruf hanya menyatakan dirinya mendukung apa yang diungkapkan Jokowi ketika moderator menanyakan apakah ia ingin menambahkan sesuatu atau tidak karena waktu masih tersisa.
Debat ketiga menjadi kesempatan masing-masing cawapres untuk mengeksplorasi gagasannya. Ma'ruf Amin akan akan langsung "head to head" dengan Sandiaga.
Sejumlah persiapan telah dilakukan keduanya. Sandiaga bahkan sudah bertemu sejumlah tokoh untuk meminta masukan.
Bagaimana dengan persiapan Ma'ruf Amin?