Isu Aliran Dana Dinkes ke Oknum Anggota DPRD Parepare, Ini Kata Eks Kadis Kesehatan
Kasus raibnya anggaran Dinas Kesehatan Parepare sebesar Rp 2,9 miliar tahun anggaran 2018 lalu
Penulis: Mulyadi | Editor: Suryana Anas
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Timur, Mulyadi
TRIBUN-TIMUR.COM, PAREPARE -Raibnya anggaran Dinas Kesehatan Parepare sebesar Rp 2,9 miliar tahun anggaran 2018 lalu kencang isunya mengalir ke oknum anggota DPRD.
Hal ini disampaikan pembina LSM Fokus, Rahman Saleh.
"Isu kencang dan jadi perbincangan diluar aliran dana Dinkes juga diduga mengalir ke DPRD (pimpinan dan anggota)," ujarnya.
Baca: Bos Tekstil Asal Kabupaten Bandung Dimutilasi di Malaysia, Simak 6 Faktanya!
Baca: Loncat-loncat di Kantor Staf Presiden, Ngabalin: Orang Bilang Saya Stroke, Makan Ente Punya Stroke!
Baca: WASPADA Google Translate Bisa Jadi Kedok Hacker Curi Data, Gini Cara Kerjanya
Mantan Kepala Dinas Kesehatan Parepare dr Muh Yamin yang dikonfirmasi masalah ini mengungkapkan, tidak mau berkomentar di ranah isu tersebut.
"Saya tidak tahu dan tidak mau mengomentari hal yang saya tidak tahu,"jelasnya saat ditemui di Kantor Wali Kota Parepare, Selasa (12/2/2019).
Hanya saja Yamin memberikan ilustrasi mengenai pertanyaan yang dilontarkan kepada dirinya ini.
"Saya ilustrasikan begini. Saya punya uang seribu, kemudian saya berikan kepada orang lain. Jadi uang itu tergantung orang yang saya berikan mau diambil semua atau dibagi-bagi dia yang tahu,"ujarnya.
"Tidak mungkin saya mengomentari atau menuduh orang lain yang mendapat bagian oleh orang yang saya berikan uang ini, padahal tidak tahu,"kata Yamin.
Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Pemkot Parepare ini pun mengaku dirinya siap menghadapi segala proses terkait polemik raibnya dana dinas yang pernah dipimpinnya tersebut.
Hanya saja, Yamin mengaku tidak mau mengungkapkan, ranah yang menjadi tuntutan di TP-TGR."Masalah keputusan sidang TP-TGR, kita tunggu saja hasil audit BPK supaya terang benderang.
Pasca polemik ini menjadi perhatian luas masyarakat Parepare, Yamin dicopot dari Kepala Dinas Kesehatan dan diparkir sebagai staf ahli.
Baca: WASPADA Google Translate Bisa Jadi Kedok Hacker Curi Data, Gini Cara Kerjanya
Baca: Alasan Driver Ojol Tolak 8 Jam Kerja Sehari Saat Uji Publik Rancangan Permenhub & Reaksi Ahmad Yani
Baca: Web ssp3k.bkn.go.id Diprediksi Bisa Diakses Hari ini: Berikut Cara Buat Akun Daftar Online PPPK/P3K
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur :
S
